PAN Minta Jokowi Evaluasi Penunjukan Komjen Iwan Bule Jadi Pj Gubernur

17 Juni 2018 22:06 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Irjen M. Iriawan. (Foto: Anggi Dwiky Dermawan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Irjen M. Iriawan. (Foto: Anggi Dwiky Dermawan/kumparan)
ADVERTISEMENT
Wasekjen PAN Saleh Partaonan Daulay mempertanyakan keputusan Presiden Joko Widodo yang menunjuk Sekretaris Utama Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas), Komjen Pol M. Iriawan sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat. Menurut Saleh, polisi berstatus aktif tidak seharusnya menjabat di dalam pemerintahan.
ADVERTISEMENT
Saleh mengatakan, dipilihnya pria yang akrab disapa Iwan Bule ini turut berpengaruh dalam netralitas polisi di Pilgub Jabar 2018.
"Kalau dia masih aktif masalahnya di situ. Kalau aktif memang polisi secara teoritis di Indonesia tidak bisa menggantikan posisi itu. Kecuali sudah berhenti jadi polisi, baru bisa diangkat. Masalahnya itu saja, bukan cuma netralitas saja," kata Saleh saat dihubungi kumparan, Minggu (17/6).
Ia kemudian menyesalkan keputusan Jokowi menunjuk Iwan Bule, karena masih banyak pejabat eselon I Kemendagri yang bisa ditunjuk sebagai Penjabat Gubernur. Lebih lanjut, ia meminta pemerintah berhati-hati dan tidak membuat kegaduhan, mengingat tinggal menghitung hari menuju hari pencoblosan Pilgub Jabar.
Saleh Partaonan Daulay, Anggota DPR&PAN (Foto: Dok. fraksipan.com)
zoom-in-whitePerbesar
Saleh Partaonan Daulay, Anggota DPR&PAN (Foto: Dok. fraksipan.com)
"Memang kita berharap Kemendagri bisa memilih dari sekian banyak pejabat eselon I untuk menjabat di sana. Jadi jangan menimbulkan kegaduhan," ucapnya.
ADVERTISEMENT
Saleh kemudian menyarankan pemerintah dan Presiden Joko Widodo untuk mengevaluasi pengangkatan polisi untuk masuk dalam pemerintahan.
"Karena pengangkatan Plt Gubernur ini peristiwa penting juga, karena Jawa Barat jadi provinsi terbesar di Indonesia. Jangan dibuat sesederhana ini. Kita berharap ada evaluasi pemerintah dan Presiden Joko Widodo segera mengingatkan Pak Tjahjo jangan secara gampangan angkat pejabat," ujar dia.
Pelantikan M Iriawan menjadi Plt Gubernur Jabar dijadwalkan berlangsung pada Senin (18/6) esok. Gubernur Lemhanas Agus Widjojo telah membenarkan pelantikan Iwan Bule.
Kemendagri sebelumnya telah menunjuk Sekda Jabar, Iwa Karniwa, sebagai Plh Jabar. Penunjukan Iwa karena terhitung 13 Juni 2018, masa jabatan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan dan Wakil Gubernur Jabar Deddy Mizwar akan berakhir.
ADVERTISEMENT
Namun, tugas Iwa Karniwa sebagai Plh Gubernur Jabar ternyata hanya beberapa hari. Sebab, Kemendagri kini menunjuk M. Iriawan sebagai Pj Gubernur Jabar.