Pemerintahan Prancis Pimpinan Hollande Mengundurkan Diri

11 Mei 2017 6:26 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Francois Hollande Presiden Prancis. (Foto: Reuters/Christian Hartmann)
zoom-in-whitePerbesar
Francois Hollande Presiden Prancis. (Foto: Reuters/Christian Hartmann)
Presiden Prancis Francois Hollande mengumumkan pengunduran dirinya beserta kabinet yang dipimpinnya pada Rabu (10/5) waktu setempat. Hal ini menyusul dikeluarkannya hasil lengkap pemilu Prancis yang dimenangkan Emmanuel Macron.
ADVERTISEMENT
Hollande juga mengatakan bahwa dirinya telah meminta sejumlah menteri di pemerintahannya untuk menyelesaikan tugas-tugas mereka, hingga nantinya digantikan oleh anggota pemerintahan baru pimpinan Macron.
"Saya meminta agar anda menangani tugas saat ini sampai pemerintahan yang baru terbentuk," ujar Hollande dalam sebuah surat kepada Perdana Menteri Bernard Cazeneuve, seperti diberitakan Reuters, Kamis (11/5).
Presiden Perancis, François Hollande. (Foto: Commons Wikimedia)
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Perancis, François Hollande. (Foto: Commons Wikimedia)
Untuk diketahui, pengunduran diri di pemerintahan Prancis merupakan tradisi yang dijalankan setelah hasil pemilihan presiden disahkan oleh Mahkamah Konstitusi negara tersebut.
Macron sendiri akan memulai jabatannya sebagai presiden Prancis pada Minggu (14/5), namun dia belum mengumumkan pembentukan kabinet barunya.
Emmanuel Macron di Upacara PD II (Foto: REUTERS/Stephane De Sakutin/Pool)
zoom-in-whitePerbesar
Emmanuel Macron di Upacara PD II (Foto: REUTERS/Stephane De Sakutin/Pool)
Macron mengalahkan pesaingnya dari sayap kanan ekstrem, Marine Le Pen. Perkiraan lembaga riset Elabe memperlihatkan kandidat dari jalur independen ini menang dalam pemilihan tersebut dengan mengantungi 65,9 persen suara, sementara Le Pen memperoleh 34,1 persen.
ADVERTISEMENT