Pencarian Balita Hanyut di Sungai di Bantul: Drone Dikerahkan Sisir Udara

16 Desember 2024 10:06 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tim SAR gabungan masih mencari balita berinisal ANS (4) di Sungai Belik, Bantul, Senin (16/12/2024).
zoom-in-whitePerbesar
Tim SAR gabungan masih mencari balita berinisal ANS (4) di Sungai Belik, Bantul, Senin (16/12/2024).
ADVERTISEMENT
Tim SAR gabungan masih mencari balita berinisial ANS (4) yang hilang tenggelam di Sungai Belik, Kalurahan Wonokromo, Kapanewon Pleret, Kabupaten Bantul sejak Sabtu (14/12).
ADVERTISEMENT
Di pencarian hari ketiga ini petugas menyisir di darat hingga udara menggunakan drone.
Humas Basarnas Yogyakarta, Pipit Eriyanto, menjelaskan ada empat Search and Rescue Unit (SRU) yang dikerahkan.
SRU pertama menyusuri Dam Sindet sampai Dam Demi. Lalu SRU kedua menyisir dari Dam Demi bawah sampai Dam Tegal.
"SRU 3 clearing strainer dari TKM (titik kejadian musibah) sampai Dam Blawong 500 meter," kata Pipit, Senin (16/12).
"SRU 4 drone udara dan air melaksanakan pencarian dari Dam Demi sampai Dam Tegal," katanya.
Kronologi kejadian korban awalnya diduga bermain di halaman sekitar pondok pesantren yang berdekatan dengan sungai.
Orang tua mencari korban tapi tak kunjung ketemu.
"Saksi mencari korban dengan membuka CCTV milik pondok pesantren yang kameranya mengarah ke lokasi tempat bermain, terlihat di monitor CCTV sekitar pukul 10.10 WIB korban bermain di pinggir Sungai Belik dan terpeleset jatuh ke sungai. Korban terbawa arus di Sungai Belik," jelasnya.
ADVERTISEMENT