Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Pesawat Boeing 737-800 Rp 997 Miliar yang Dibeli Polri Bekas, Kenapa?
14 Juli 2023 18:49 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Polri telah membeli pesawat terbang jenis Boeing 737-800 Next Generation dengan nomor registrasi P-7301. Pesawat ini dibeli dengan tujuan untuk mempermudah mobilisasi menghadapi tahun politik.
ADVERTISEMENT
Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan, pesawat tersebut dibeli dalam kondisi bekas dari perusahaan di Dublin, Irlandia.
"Pesawat terbang Boeing 737-800 NG/P7301. Ini adalah pesawat dengan kondisi tidak baru atau bekas yang dibeli dari perusahaan yang berkedudukan di Dublin, Irlandia, di mana posisi fisik pesawat tersebut berada di Ostrava, Republik Ceko, dengan nilai kontrak sebesar Rp 997.350.000.000," kata Ramadhan dalam jumpa pers di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (14/7).
Lantas kenapa Polri memilih untuk beli pesawat bekas?
Kata Ramadhan, ada beberapa faktor yang membuat pihaknya memutuskan untuk membeli pesawat bekas. Pertama, karena pesawat itu dibutuhkan dalam waktu cepat.
"Jika membeli pesawat baru dibutuhkan waktu produksi untuk pembuatan pesawat baru minimal 2 tahun sejak pemesanan. Makanya tadi mendesak, karena mendesak," ungkap Ramadhan yang juga memperlihatkan foto-foto pesawat.
Selain itu, lanjutnya, Polri hanya diberikan pagu anggaran dari Kemenkeu sebesar Rp 1 triliun. Nilai tersebut, menurut Ramadhan, tak cukup untuk membeli pesawat baru.
ADVERTISEMENT
"Selain itu harganya sangat mahal sehingga alokasi anggaran tidak cukup. Ya, saya tidak tahu harganya, yang jelas anggaran Rp 1 triliun untuk beli pesawat baru tidak cukup," tutur Ramadhan yang didampingi pejabat Humas lainnya, Kombes Nurul Azizah dan AKBP Gatot.
Pesawat milik Polri ini lepas landas dari Republik Ceko dan melakukan uji terbang di Bandara Abu Dhabi, sebelum terbang ke Indonesia dari jasa perusahaan Astrojet, yang menerima pesanan Boeing 737-800NG.
Pesawat ini diperiksa, dilengkapi, dan dicat dengan warna Polri, merah putih dan biru, selama di Bandung. Peresmian pesawat ini dilakukan usai HUT ke-77 Bhayangkara.