Pimpinan DPRD Bali Bakal Pakai Mobil Dinas Alphard, Anggarannya Rp 5,6 Miliar

Ketua DPRD Bali Dewa Made Mahadnya alias Dewa Jack. Foto: Denita BR Matondang/kumparan

Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bali periode 2024-2029 bakal menggunakan Toyota Alphard sebagai mobil dinas.

Mereka adalah Ketua DPRD Bali, Dewa Made Mahadnya alias Dewa Jack dari PDI Perjuangan, lalu tiga Wakil Ketua DPRD Bali yakni I Wayan Disel Astawa (Gerindra), Ida Gede Komang Kresna Budi (Golkar), dan I Komang Nova Sewi Putra (Demokrat).

Sekretaris DPRD Bali, I Gede Dewa Indra Putra, mengatakan para pimpinan DPRD ini nantinya bakal difasilitasi mobil Alphard dengan anggaran Rp 1,4 miliar per unit.

"(Total pengadaan mobil dinas baru) Rp 5,6 miliar, per unit Rp 1,4 miliar," katanya di Gedung DPRD, Senin (25/11).

Pengadaan mobil dinas baru ini dilakukan karena mobil dinas pimpinan DPRD periode sebelumnya telah dilelang.

Pelelangan sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 20 Tahun 2022 tentang penjualan barang milik negara/daerah berupa kendaraan perseorangan dinas.

"Karena (sekarang) tidak ada mobil pimpinan makanya kami anggarkan, karena kan sebelumnya dilelang," katanya.

Toyota Alphard dan Vellfire generasi terbaru yang meluncur di Jepang. Foto: Toyota

Jenis mobil yang dipilih sebagai kendaraan dinas adalah Toyota Alphard untuk menyamakan dengan seluruh pimpinan Forum Komunikasi Daerah (forkopimda) Bali yang mengunakan kendaraan serupa.

"Kenapa Alphard ya Forkopimda kan Alphard juga, sedangkan mobil pimpinan di sini (Ketua DPRD) mobilnya Camry lama, kemudian wakil ketuanya Innova yang lama, kan tidak layak," kata dia.

Sementara itu, Dewa Jack mengatakan pengadaan mobil dinas ini akan dimasukkan dalam anggaran tahun 2025 mendatang.

Ia memastikan bahwa pengadaan mobil dinas tersebut tidak akan membebani Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

Selain itu, para pimpinan DPRD ini memakai mobil yang sama namun tipe dan cc-nya berbeda. Ketua DPRD mendapat mobil Toyota Alphard 2700 cc, sedangkan, tiga wakil ketua DPRD 2500 cc.

"Kan tidak bisa DPRD sekarang pengadaan, seminggu datang mobilnya, enggak. Masih pesan dan kemudian anggarannya di 2025," katanya.