Polda Aceh Bentuk Tim Khusus Selidiki Ledakan di Rumah Bacagub Bustami

2 September 2024 11:53 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Polisi berjaga-jaga di lorong masuk rumah Bacagub Aceh Buztami yang dilempari bom di Banda Aceh, Senin (2/9/2024). Foto: M Haris SA/Antara
zoom-in-whitePerbesar
Polisi berjaga-jaga di lorong masuk rumah Bacagub Aceh Buztami yang dilempari bom di Banda Aceh, Senin (2/9/2024). Foto: M Haris SA/Antara
ADVERTISEMENT
Polda Aceh membentuk tim khusus untuk menyelidiki ledakan yang terjadi di rumah pribadi Bacagub Aceh, Bustami. Hal itu dikatakan Karopenmas Polri, Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko.
ADVERTISEMENT
"Informasi awal dari masyarakat ada informasi suara ledakan. Saat ini Polda Aceh, Kapolda telah membentuk tim dan sedang melakukan proses penyelidikan," kata dia kepada wartawan pada Senin (2/9).
Selain tim khusus yang dibentuk Polda Aceh, kata Truno, penyelidikan juga dilakukan dengan melibatkan Densus 88 dan Bareskrim Polri. Polisi juga sudah melakukan olah TKP dan mengamankan barang bukti yang diperoleh di lokasi kejadian.
"Kita masih melakukan proses penyelidikan, untuk terkait kronologis nanti akan disampaikan Polda Aceh," ucap dia.
Sebelumnya diberitakan, terdengar ledakan di rumah Bustami. Sumber ledakan diduga berasal dari benda yang dilempar oleh orang tak dikenal (OTK).
Dilansir Antara, benda tersebut dilempar saat azan salat subuh ke rumah pribadi mantan Penjabat Gubernur Aceh itu yang berada di Gampong Pineung, Kecamatan Syiah Kuala, Kota Aceh.
ADVERTISEMENT
Bahan peledak tersebut dilempar dari depan dan meledak di samping kiri rumah. Ledakan menyebabkan dinding beton pagar rumah menghitam seperti bahan terbakar.
Ledakan mengejutkan warga sekitar. Ledakan terdengar hingga radius ratusan meter. Beberapa warga mengaku ledakan terdengar saat azan subuh berkumandang.
"Ledakan terdengar cukup kuat dan bangunan sempat bergetar. Saya pikir petir," kata Indra Milwady, warga setempat.
Pasangan Bustami Hamzah dan Tgk H Muhammad Yusuf A Wahab (Tu Sop) sudah mendaftar ke Komisi Independen Pemilihan (KPI) Provinsi Aceh, Kamis, 29 Agustus 2024.
Mereka diusung oleh 7 partai yakni Partai NasDem, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Adil Sejahtera (PAS) Aceh, Partai Golkar, Partai Darul Aceh (PDA), Partai Gabthat dan Partai Kebangkitan Nusantara (PKN)
ADVERTISEMENT