Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Kepadatan masih terjadi meski puncak arus balik sudah lewat. Hal ini terlihat di Gerbang Tol Cikarang Utama. Arus kendaraan dari arah Tol Cipali masih cukup padat. Diperkirakan sudah 65 persen pemudik kembali ke Jakarta.
ADVERTISEMENT
Pantauan kumparan di lokasi, Senin (10/6) hingga pukul 18.25 WIB tampak antrean kendaraan mengular sepanjang kurang lebih 1 km.
Kakorlantas Polri Irjen Pol Refdi Andri usai melakukan tinjauan arus balik via udara menyebut secara keseluruhan ruas jalan tol Trans Jawa sudah terlihat normal. Meskipun di beberapa titik kepadatan masih jelas terlihat.
"Setelah kita lakukan pemantauan ruas tol sampe KM 414 pergerakan sangat normal. Memang ada kepadatan di beberapa titik, tetapi pergerakan 30-70 km per jam itu kita pastikan di udara," ujar Refdi, Minggu (10/6) di Pos Pantau Cikopo, Jawa Barat.
Untuk mengatasi hal tersebut, Refdi mengatakan rekayasa lalu lintas yang bersifat situasional bisa saja tetap diberlakukan. Khususnya dari KM 70 Cikampek hingga KM 29 Cikarang Utama yang menjadi titik pertemuan kendaraan dari Bandung dan Semarang.
ADVERTISEMENT
"Pertemuan itu tidak membuat ketersendatan, mengalir-mengalir saja dengan kecepatan normal 30-40 km per jam dan beberapa ratus meter kemudian bergerak lagi normal," ujarnya.
Hingga Senin (10/6), volume kendaraan yang berada di ruas tol menuju Jakarta mulai mengalami penurunan. Setelah melakukan pemantauan arus balik via udara, Refdi mengatakan arus balik hingga Senin (10/6) sore ini sudah mencapai 65 persen.
"Tapi dengan melihat yang belum kembali, dari 100 persen yang mudik, kendaraan yang baru kembali itu angkanya sekitar 65 persen. Atau dari 1,2 juta yang mudik saat itu, yang kembali baru satu juta, yang 350 ribu belum kembali," ujar Refdi di Pos Pantau Cikopo, Jawa Barat, Senin (10/6).