Polisi: Pengemudi Porsche yang Seruduk Polrestabes Keluar Subuh Mau Beli Makanan

Lokasi kecelakaan mobil Porsche di Kantor Samapta Polrestabes Medan pada Rabu (8/5/2024). Foto: Tri Vosa/kumparan

Polisi mengungkap fakta terbaru soal kasus pengemudi Porsche yang menyeruduk Kantor Samapta Polrestabes Medan pada Rabu (8/5).

Kepada polisi, sopir Porsche, ES (40) mengaku keluar pada saat waktu Subuh untuk membeli makan.

"Dari pengakuan pengemudi mobil bahwa mereka keluar dari rumah untuk membeli makanan,” kata Kasat Lantas Polrestabes Medan, Kompol Andika Temanta Purba.

Andika menuturkan, polisi akan terus menyelidiki peristiwa tersebut guna mengetahui penyebab kecelakaan tunggal ini.

Selain itu, polisi juga akan segera melakukan tes urine kepada ES dan penumpang Porsche, C (29).

Petugas evakuasi mobil Porsche di Medan tabrak kantor Polrestabes Medan pada Rabu (8/5) pagi. Foto: Dok. Istimewa

“Nanti hasil pemeriksaan urinenya akan disampaikan. Kami masih fokus menangani perkara lalu lintasnya,” jelasnya.

Awal mula kejadian

Insiden ini terjadi sekitar pukul 05.10 WIB. Mobil Porsche putih tersebut melaju dari arah selatan Jalan Putri Hijau menuju ke arah utara.

Sesampainya di depan Kantor Samapta Polrestabes mobil tersebut hilang kendali dan menabrak mobil Avanza yang terparkir.

Belum terhenti, mobil tersebut kemudian menabrak tiang listrik, warung pinggir jalan, hingga berakhir menabrak tembok Kantor Samapta Polrestabes Medan.

Tidak ada korban jiwa dalam kasus ini. Namun, sopir ES mengalami luka-luka dan dibawa ke rumah sakit.

Porsche seruduk polretabes, Rabu (8/5/2024). Foto: Dok. Istimewa

Ia mengatakan, mobil sport itu dikemudikan wanita berinisial EES (50) bersama C (29). Saat melintas di Jalan Putri Hijau mobil yang dikemudikan hilang kendali lalu menabrak mobil Avanza tengah terparkir kemudian menghantam tembok Mako Sat Samapta Polrestabes Medan.

"Untuk kedua wanita yang membawa mobil Porsche itu saat ini menjalani perawatan di rumah sakit," katanya saat ditemui di Mapolrestabes Medan.

Andika menerangkan, penyidik Satlantas Polrestabes Medan masih mendalami penyebab pastinya terjadinya kecelakaan lalu lintas tersebut. terangnya.

Disinggung apakah pengemudi Porsche dalam pengaruh obat-obatan atau minuman keras, Andika mengaku akan dilakukan pemeriksaan urine.

"Nanti hasil pemeriksaan urinenya akan disampaikan. Kita masih menangani perkara kecelakaan lalu lintasnya. Dalam musibah ini tidak sampai menimbulkan korban jiwa," terang Andika.