Polisi soal Tersangka Kecelakaan di Tol Bawen: Mengarah ke Sopir Elf

Polisi melalukan olah tkp laka maut di Tol Bawen-Ungaran. Foto: Dok. Istimewa

Kecelakaan maut antara minibus Elf dan truk terjadi di Tol Bawen-Ungaran KM 438.500, Sabtu (24/9). Dalam penyelidikan kepolisian tersangka dalam kasus tersebut mengarah ke sopir minibus.

Hal itu diungkapkan oleh Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Agus Suryonugroho. Ia mengatakan kemungkinan tersangka didapat berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Untuk sementara hasil olah TKP dan gelar awal itu (tersangka) mengarah ke sopir (ELF) karena kekurang hati-hatian, kecepatan tinggi, dan tidak jaga jarak," kata Agus saat dikonfirmasi, Minggu (25/9).

Agus juga mengatakan pihaknya akan menyelidiki kemungkinan kasus pelanggaran lain dari kecelakaan tersebut, yakni truk ODOL (over dimension Over Loading).

"Truk yang ditabrak itu juga akan kami sidik pelanggaran diduga over dimensi. Nanti kita split," kata Agus.

Menurut Agus, kondisi truk over dimensi juga bisa jadi penyebab kecelakaan lalu lintas.

"Peristiwa kecelakaannya mungkin nanti bisa sopir (ELF), dan truk pun nanti akan saya persangkakan pemilik korporasinya kejahatan lalu lintas diduga over dimensi. Karena over dimensi pada saat jalan di jalan tol biarpun dia sebelah kiri, tapi kan terjadi perlambatan. Nah, perlambatan itu juga salah satu faktor penyebab terjadinya kecelakaan," pungkasnya.

Kecelakaan ini terjadi pada pukul 04.05 WIB. Dalam insiden tersebut 5 orang tewas.