Polisi Ungkap Hasil Tes Urine Anak yang Bunuh Keluarga di Lebak Bulus

30 November 2024 17:26 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kasat AKBP Gogo Galesung menjawab pertanyaan wartawan usai melaksanakan olah TKP di Perumahan Bona Indah, Lebak Bulus, Jakarta, Sabtu (30/11/2024). Foto: Rayyan Farhansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kasat AKBP Gogo Galesung menjawab pertanyaan wartawan usai melaksanakan olah TKP di Perumahan Bona Indah, Lebak Bulus, Jakarta, Sabtu (30/11/2024). Foto: Rayyan Farhansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Gogo Galesung, mengungkapkan hasil tes urine yang dijalani pelaku pembunuhan keluarga di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Pelaku merupakan anak kandung korban yang masih berusia 14 tahun.
ADVERTISEMENT
“[Hasil] tes urine negatif,” kata Gogo usai melakukan olah TKP di lokasi kejadian, Sabtu (30/11).
Sebelumnya polisi melakukan tes urine kepada pelaku untuk memastikan apakah ada pengaruh zat tertentu yang memengaruhi perilakunya.
Sementara terkait motif pembunuhan tersebut, Gogo belum bisa memastikannya. Termasuk apakah karena dendam atau korban sempat bertengkar dengan keluarganya.
“Enggak, belum ada, ini masih kita dalami, ini kan masih awal sekali, ini keterangan awal dari kami ya,” ujarnya.
Rumah TKP dan Bekas Darah Ibu Pelaku. Foto: Rayyan Farhansyah/kumparan
Polisi menggandeng Asosiasi Psikologi Forensik Indonesia (Apsifor) untuk membantu mengungkap motif pelaku menghabisi nyawa keluarganya.
Pembunuhan ini terjadi di rumah korban, Sabtu (30/11) dini hari. Nenek dan ayah pelaku meninggal dunia, sedangkan ibunya mengalami luka berat. Ibu pelaku kini dirawat di RS Fatmawati, Jakarta Selatan.
ADVERTISEMENT
Polisi mengatakan pembunuhan dilakukan saat korban sedang terlelap. Mereka ditusuk dengan menggunakan pisau yang diambil pelaku dari dapur.
Pelaku dan barang bukti telah diamankan polisi.