Politikus PKS: Jangan Sampai Mudik Jadi Titik Balik COVID-19, Awasi Kerumunan

27 April 2022 14:50 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah warga menunggu keberangkatan bus untuk mudik di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta, Rabu (27/4/2022). Foto: Asprilla Dwi Adha/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah warga menunggu keberangkatan bus untuk mudik di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta, Rabu (27/4/2022). Foto: Asprilla Dwi Adha/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PKS, Netty Prasetiyani, mendorong pemerintah melakukan pengawasan ketat kepada pemudik jelang Lebaran 2022. Hal tersebut untuk mencegah peningkatan kasus COVID-19 sesudah libur lebaran karena tingginya mobilitas masyarakat.
ADVERTISEMENT
"Pemerintah harus memastikan protokol kesehatan dijalankan secara disiplin oleh para pemudik. Awasi di tempat-tempat yang menjadi titik istirahat atau berhenti para pemudik seperti di rest area, tempat makan, fasilitas publik dan sebagainya. Jangan sampai mudik tahun ini jadi titik balik peningkatan kasus COVID-19 di tanah air," kata Netty dalam keterangannya, Rabu (27/4).
Ia meminta pemerintah bersama Satgas COVID-19 di pusat maupun daerah melakukan inspeksi rutin ke tempat-tempat yang berpotensi menimbulkan kerumunan, seperti terminal, stasiun, bandara dan sejenisnya.
"Terminal bus, stasiun kereta atau bandara tentu akan dipenuhi para pemudik. Mitigasi sedini mungkin potensi membludaknya para pemudik di lokasi tersebut agar tidak terjadi pelanggaran prokes. Petugas maupun pengelola harus diedukasi agar turut menjaga prokes para penumpang," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Sejumlah warga menunggu keberangkatan bus untuk mudik di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta, Rabu (27/4/2022). Foto: Asprilla Dwi Adha/ANTARA FOTO
Netty juga mengusulkan adanya fasilitas tes COVID-19 gratis kepada pemudik sebagai upaya meningkatkan kapasitas 3T, namun tidak memberatkan masyarakat.
"Perlu dilakukan pengawasan kepada para pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi. Pemerintah dapat memberikan swab atau antigen gratis di titik-titik yang dilewati oleh para pemudik," tambah Netty.
Wakil Ketua Fraksi PKS DPR tersebut juga menyoroti pemudik sepeda motor yang membawa anak-anak. Menurutnya, pemerintah setempat perlu memberikan fasilitas kepada mereka sehingga perjalanan mudik bisa berlangsung aman dan nyaman.
"Anak-anak yang ikut mudik bersama orang tuanya perlu mendapat perhatian khusus karena mereka rentan terpapar penyakit atau keletihan. Pastikan di setiap terminal, stasiun, bandara maupun rest area yang disinggahi banyak pemudik agar tersedia tempat istirahat dan klinik kesehatan untuk kondisi darurat," tandas dia.
Anggota Komisi IX DPR F-PKS, Netty Prasetiyani. Foto: PKS