Populer: Lukas Enembe Ditangkap KPK; Jokowi Kasihan Tanpa PDIP

11 Januari 2023 8:01 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur Papua Lukas Enembe saat naik pesawat usai ditangkap KPK, Selasa (10/1/2023). Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur Papua Lukas Enembe saat naik pesawat usai ditangkap KPK, Selasa (10/1/2023). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Sejumlah peristiwa penting dan menarik menjadi berita populer pada Selasa(10/01) mulai dari Papua rusuh Lukas Enembe ditangkap hingga Megawati sebut Jokowi kasihan tanpa PDI Perjuangan.
ADVERTISEMENT
Bagi Anda yang tak sempat mengikuti perkembangan berita terkini di hari kemarin, kumparan merangkum lima berita populer berikut. Apa saja?

Papua Rusuh Lukas Enembe Ditangkap: Mako Brimob Diserang Ada Tembakan Peringatan

Gubernur Papua Lukas Enembe diterbangkan ke Jakarta dari Bandara Sentani, Papua, usai ditangkap KPK, Selasa (10/1/2023). Foto: Dok. Istimewa
Begitu Gubernur Papua Lukas Enembe ditangkap KPK pada Selasa (10/1), sejumlah orang langsung merusuh di Kotaraja, Kota Jayapura, Papua.Massa itu menyerang polisi di depan Mako Brimob Polda Papua. Kekacauan terjadi hingga polisi melepaskan tembakan peringatan.
Polisi akhirnya menangkap dua orang simpatisan Lukas Enembe. Mereka diamankan lantaran memprovokasi massa untuk menyerang Mako Brimob Kota Raja, Jayapura, Papua.

Yang Bunuh Anak di Makassar Masih 14 & 17 Tahun, Motifnya Mau Jual Organ Manusia

Ilustrasi penculikan anak. Foto: Shutterstock
Dua pelajar di Makassar, Sulsel, Adrian (17 tahun) dan Faisal (14), menculik dan membunuh anak berusia 11 tahun bernama M. Fadli Sadewa.
ADVERTISEMENT
Mereka membunuh lantaran terpengaruh dari pencarian online di aplikasi Yandex—mesin pencari buatan Rusia. Kedua bocah itu tergiur dengan harga jual organ manusia senilai jutaan dollar pada website tersebut.
Kapolsek Panakkukang, Kompol Abdul Azis, mengatakan korban dibunuh dengan cara leher dicekik lalu dibenturkan kepalanya di tembok.

Megawati: Pak Jokowi Kalau Enggak Ada PDIP, Kasihan, deh

Presiden Jokowi, Wapres Ma'ruf Amin dan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri hadir di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Selasa (10/1). Foto: Dok. PDIP
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri bercerita santai soal Presiden Jokowi. Dari mulai pencapresan pertama hingga kedua.
"Pak Jokowi ... loh iya, padahal Pak Jokowi kalau enggak ada PDIP kasihan, deh. Legal formal, loh. Beliau jadi presiden legal formal diikuti terus sama saya aturan mainnya," kata Mega dalam pidato politik di acara HUT ke-50 PDIP di Hall A JIExpo Kemayoran, Jakarta, Selasa (10/1).
ADVERTISEMENT
Mega bicara itu sambil tersenyum. Setelahnya ia juga bercerita soal pendamping Jokowi di periode kedua, Ma'ruf Amin.

Tarif Pajak Karyawan Gaji Rp 9-10 Juta Turun, Begini Hitungannya

Kepala Direktorat Jenderal Pajak Suryo Utomo di Kantor Dirjen Pajak, Jakarta, Selasa (10/3). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Pemerintah bersama dengan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) resmi mengesahkan Undang-Undang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP). Salah satunya memuat tentang pembayaran pajak karyawan.
Dalam aturan tersebut, pemerintah menaikkan batas penghasilan kena pajak (PKP) dari yang semula Rp 50 juta per tahun menjadi Rp 60 juta per tahun dengan tarif minimal 5 persen
Untuk mengetahui besaran PPh yang dikenakan karyawan bergaji Rp 9 juta hingga Rp 10 juta menggunakan rumus Penghasilan Kena Pajak (PKP) - Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) x tarif PPh. PTKP saat ini masih sama yakni Rp 54 juta per tahun atau Rp 4,5 juta per bulan.
ADVERTISEMENT
Dengan rumus tersebut, karyawan dengan gaji Rp 9 juta per bulan atau Rp 108 juta per tahun dikenakan PPh sebesar Rp 2,7 juta per tahun. Angka tersebut jauh lebih rendah dari angka sebelumnya yang sebesar Rp 3,1 juta per tahun.

Hotman Paris Ungkap Penyebab Venna Melinda dan Ferry Irawan Cekcok

Hotman Paris Hutapea usai sidang di KPPU. Foto: Moh Fajri/kumparan
Hotman Paris dihubungi Venna Melinda usai perempuan berusia 50 tahun itu mengaku jadi korban KDRT yang dilakukan suaminya, Ferry Irawan. Kepada Hotman, Venna Melinda sempat menceritakan awal mula percekcokannya dengan sang suami.
Menurut Hotman, sebelum kejadian, keduanya sempat terlibat cekcok. Kejadian KDRT itu diduga Hotman sebagai puncak percekcokan yang terjadi dalam rumah tangga mereka.
Percekcokan tersebut rupanya terjadi lantaran Venna ingin kembali ke dunia politik. Hotman menduga Ferry tak tenang jika Venna memutuskan untuk kembali ke politik.
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT