Pria di Bali Pura-pura Pingsan saat Dikepung Warga, Sempat Diteriaki Maling

Taufiq (50), pria diduga maling dievakuasi ke rumah sakit karena pura-pura pingsan saat di kepung warga. Foto: Istimewa

Seorang pria bernama Taufiq (50) pura-pura pingsan di atap rumah lantaran panik dikepung warga di Jalan Tukar Ayung, Kota Denpasar, Bali, Rabu (26/3), pukul 11.00 WITA.

Polisi terpaksa melarikan Taufiq ke rumah sakit untuk memastikan kondisi kesehatannya dalam keadaan baik-baik saja.

"Dia hanya pura-pura pingsan saja karena bingung dan panik. Kondisi kesehatan sudah kita cek ke rumah sakit. Hasilnya stabil," kata Kapolsek Denpasar Timur Kompol I Ketut Tomiyasa saat dikonfirmasi, Kamis (27/3).

Diteriaki Maling

Taufiq (50), pria diduga maling dievakuasi ke rumah sakit karena pura-pura pingsan saat di kepung warga. Foto: Istimewa

Hal ini bermula saat pemilik rumah berinisial IB (36) melihat Taufiq berada di pekarangan. Taufiq diam-diam mendekati pintu dan mau masuk ke dalam rumah. IB yang bersembunyi di ruang tamu menegur dan mempertanyakan alasan Taufiq masuk ke dalam rumahnya.

Taufiq kaget lalu keluar dari pekarangan dan naik ke atap rumah tetangga, IN. IB berteriak maling sehingga warga berhamburan ke luar rumah.

Taufiq dikepung warga dan tak bisa meninggalkan lokasi. Dia pun berada selama tiga jam di atap rumah.

Warga akhirnya melaporkan Taufik ke polisi. Polisi kemudian menerjunkan sejumlah petugas tim SAR mengevakuasi Taufik. Polisi awalnya menyiram Taufik dengan air dari mobil unit pemadam kebakaran.

Taufik tak kunjung bergerak atau bangun sehingga memutuskan mengevakuasi Taufik melalui plafon rumah warga. Taufik bangun dengan mengaku lemas, sehingga digotong dengan tandu ke rumah sakit. Polisi berhasil mengevakuasi Taufik sekitar pukul 14.30 WITA.

Dilepaskan Polisi

Taufiq (50), pria diduga maling dievakuasi ke rumah sakit karena pura-pura pingsan saat di kepung warga. Foto: Istimewa

Polisi selanjutnya menggeledah rumah Taufik namun tak menemukan barang-barang diduga hasil pencurian. Polisi membawa Taufik ke kantor polisi untuk menjalani pemeriksaan.

Dari hasil pemeriksaan, polisi melepaskan Taufik dari penjara Polsek Denpasar Timur karena tak ditemukan barang hasil tindak pidana pencurian.

"Hari ini kita lepas karna memang tidak ada ditemukan indikasi mencuri," katanya.