Profil Arthur yang Bunuh Mertua di Banjar: Punya Catatan Kriminal di AS

25 September 2023 18:45 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Arthur L. Welohr, WN AS yang bunuh warga Banjar mertuanya. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Arthur L. Welohr, WN AS yang bunuh warga Banjar mertuanya. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Warga negara Amerika Serikat, Arthur Leigh Welohr, membunuh mertuanya, Agus Sopiyan, di Banjar, Jabar. Arthur telah jadi tersangka dan harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.
ADVERTISEMENT
Siapakah Arthur?
Dari sejumlah dokumen yang diterima kumparan, Arthur berasal dari California, Amerika. Dia lahir pada tanggal 24 November 1988. Di Indonesia, dia tinggal di Desa Randegan, Kota Banjar, usai menikahi seorang wanita bernama Siti Bashiroh.
Arthur pun memegang paspor yang aktif hingga tanggal 25 Agustus 2025.
Apa pekerjaan sehari-hari Arthur?
"Di sini dia wiraswasta, jualan online, bertani juga," kata Kasatreskrim Polres Banjar, AKP Ali Jupri, kepada wartawan pada Senin (25/9).
Tak disebut produk yang dijual oleh Arthur.

Punya Catatan Kriminal di AS

Dari pemeriksaan yang dilakukan oleh polisi, Arthur mengaku mempunyai catatan kriminal ketika berada di Amerika. Arthur mengaku pernah melakukan aksi penganiayaan.
"Kalau pengakuan dia ya melakukan penganiayaan di sana (Amerika)" ucap dia.
Arthur Leigh Welohr pembunuh mertua di Kota Banjar, Jawa Barat. Foto: Dok. Istimewa
Namun demikian, kata Ali, perihal pengakuan tersebut harus dicek kebenarannya ke instansi terkait. Kini, polisi masih melakukan rangkaian pendalaman atas kasus tersebut.
ADVERTISEMENT
"Kita harus tetap mengecek ke interpol benar atau tidaknya yang bersangkutan pernah melakukan perbuatan pidana di negara asalnya," papar dia.
"Ya, kalau pemeriksaan sementara dia mengakui tapi kan harus dibuktikan dengan surat yang ada, di mana yang bersangkutan apakah benar," lanjut dia.
Agus meninggal dunia usai menderita luka parah pada bagian lehernya. Dia tewas karena dibacok berulangkali oleh pelaku dengan menggunakan senjata tajam.