Puluhan Ribu Warga Sipil Daftar untuk Hadiri Sidang Pemakzulan Yoon Suk-yeol

Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol memberikan salam hormat kepada warga saat pembebasan dirinya setelah Pengadilan Korea Selatan menyatakan bebas di Uiwang, Korea Selatan, Kamis (8/2/2025). Foto: Kim Hong-Ji/Reuters

Sidang putusan pemakzulan Presiden Korsel Yoon Suk-yeol akan digelar Mahkamah Konstitusi pada Jumat (4/4). Pihak pengadilan pun memutuskan warga sipil bisa hadir di ruang persidangan.

Dikutip dari Kyeonghyang Shinmun, Rabu (2/4), ada 20 kursi untuk warga sipil yang ingin menghadiri sidang pemakzulan Yoon secara langsung. Mereka yang ingin hadir dapat mendaftar di situs Mahkamah Konstitusi.

Begitu pendaftaran dibuka, masyarakat begitu antusias ingin mendapat kesempatan menghadiri sidang putusan pemakzulan Yoon. Bahkan, daftar tunggunya mencapai sekitar 50 ribu.

Pendaftaran untuk hadir di sidang putusan pemakzulan Yoon dibuka hingga Kamis (3/4) hingga pukul 17.00 waktu setempat. Setelahnya, Mahkamah Konstitusi akan mengumumkan 20 orang yang terpilih melalui undian elektronik. Mereka yang terpilih akan mendapat pesan teks untuk panduan berikutnya.

Ini bukan pertama kalinya warga sipil bisa hadir dalam sidang pemakzulan presiden. Sebelumnya, Mahkamah Konstitusi juga membuka pendaftaran bagi warga sipil yang ingin hadir di sidang pemakzulan mantan presiden Park Geun-hye pada Maret 2017 lalu.

Saat itu, ada 19.096 orang yang berhasil mendaftar untuk hadir di sidang pemakzulan Park Geun-hye. Mahkamah Konstitusi menyediakan 24 kursi untuk warga sipil.

Tingkat kompetisi untuk hadir di sidang pemakzulan Park Geun-hye sebesar 796 banding. Sehingga, untuk sidang pemakzulan Yoon kali ini diperkirakan tingkat kompetisinya lebih tinggi lagi.