Rektor UPI Meninggal Dunia Usai Main Tenis

22 April 2017 12:46 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:18 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Rektor UPI Bandung Furqon (Foto: berita.upi.edu)
zoom-in-whitePerbesar
Rektor UPI Bandung Furqon (Foto: berita.upi.edu)
Rektor Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung Profesor Furqon meninggal dunia. Dia mengalami gangguan kesehatan saat istirahat usai bermain tenis pagi tadi. Sempat dilarikan ke RS Advent, namun nyawa pria berusia 59 tahun itu tak tertolong lagi.
ADVERTISEMENT
Furqon dinyatakan meninggal dunia pagi tadi. Rencananya jenazah akan disalatkan di Masjid Al Furqan UPI sore ini dan akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Cikutra, Bandung.
"Betul, Pak Rektor wafat saat bermain tenis jam 10 pagi tadi, ini saya sedang melayat di rumah duka," kata Guru Besar Komunikasi Politik Prof Dr H Karim Suryadi ketika dihubungi melalui telepon oleh Antara, Sabtu (22/10)
Prof Furqon lahir di Ciamis 2 Oktober 1957 lalu. Dia menjabat sebagai Rektor UPI untuk periode 2015-2020.
Gelar sarjana Furqon diperoleh di IKIP Bandung pada tahun 1982 dari jurusan Bimbingan dan Penyuluhan. Lalu Furqon melanjutkan S-2 dengan jurusan yang sama di IKIP Bandung. Lalu Furqon juga sempat kuliah S-2 dan S-3 pada konsentrasi Metode Penelitian di University of Pittsburgh, Amerika Serikat.
ADVERTISEMENT
Furqon sempat menjadi Pembantu Rektor Bidang Akademik dan Hubungan Internasional UPI (2010-2014), lalu menjadi Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kemendikbud (2014-2015) dan Anggota Dewan Pembina Ikatan Sarjana Pendidikan Indonesia serta Rektor UPI sampai sekarang.