Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Ridwan Kamil Sebut KSAD Sumbang Secapa untuk Tambah Ruang Isolasi di Jabar
14 Desember 2020 13:59 WIB
ADVERTISEMENT
Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengungkapkan tingkat keterisian rumah sakit di Jabar sudah berada di angka 75 persen. Dengan tingkat keterisian yang melampaui kapasitas, Satgas Jabar menambah 15 gedung baru.
ADVERTISEMENT
Selain itu, pria yang akrab disapa Emil itu mengatakan, bahwa KSAD Jenderal Andika Perkasa menyumbang ruangan di Pusat Pendidikan termasuk Secapa TNI AD . Ruangan-ruangan di sana bakal dijadikan sebagai tempat isolasi dalam rentang satu bulan mendatang.
"Termasuk tadi ada tambahan dari Pak KSAD, Pak Jenderal Andika, bahwa Pusdik termasuk Secapa akan disumbangkan sebulan ke depan untuk penambahan ruangan isolasi," kata dia di Gedung Sate Bandung melalui keterangannya dalam video conference, Senin (14/12).
Sementara menurut Emil, tingkat kesembuhan pasien terinfeksi di Jabar masih berada di angka 82 persen. Sedangkan tingkat kematian masih rendah di angka 1,6 persen. Adapun disinggung soal jumlah sumber daya manusia yang tersedia imbas penambahan gedung, dia mengakui sedang mempertimbangkan opsi subsidi silang atau perekrutan relawan tenaga kesehatan.
ADVERTISEMENT
"Jabar ini kan luas, jadi ada daerah yang bebannya rendah itu kita BKO kan ke daerah yang bebannya tinggi, itu satu opsi, opsi terakhir adalah perekrutan relawan kesehatan, ini sedang dihitung," ucap dia.
"Bahwa gedung yang ada itu sudah luar biasa untuk menutupi kekurangan, sehingga Minggu depan harusnya bisa dilaporkan tingkat keterisian harusnya turun, mungkin bisa turun dengan bertambahnya jumlah bed dan ruangan isolasi," pungkas dia.
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 5 November 2024, 20:36 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini