Royke Lumowa Bakal Gowes Keliling Dunia untuk Promosikan Indonesia

7 Juni 2023 20:36 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Irjen (Purn) Royke Lumowa bakal bersepeda keliling dunia untuk mempromosikan Indonesia. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Irjen (Purn) Royke Lumowa bakal bersepeda keliling dunia untuk mempromosikan Indonesia. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Mantan Kapolda Sulawesi Utara, Irjen (Purn) Royke Lumowa, bakal menggowes sepedanya keliling dunia. Perjalanan Royke rencananya bertujuan akhir ke Paris, Prancis.
ADVERTISEMENT
Royke bakal mengayuh sepeda road bike buatan lokal bermerek wdnsdy mulai 8 Juli 2023 mendatang. Perjalanannya diperkirakan rampung sekitar November 2024.
"Kenapa Paris? Karena momentumnya Olimpiade si bulan Juli tahun depan. kaitannya dengan Indonesia untuk mendorong memengaruhi dunia kepada bahwa Indonesia siap menjadi tuan rumah Olimpiade 2036," ujar Royke kepada wartawan, Rabu (7/6).
Total ada 47 negara yang bakal dilalui Royke. Mulai dari negara-negara di Asia seperti Singapura, Malaysia, Thailand, Cina, hingga India. Kemudian berlanjut di Eropa, seperti Inggris, Spanyol, Portugal, Jerman dan berakhir di Prancis.
Irjen (Purn) Royke Lumowa bakal bersepeda keliling dunia untuk mempromosikan Indonesia. Foto: Dok. Istimewa
Royke tentunya tidak sendiri. Total ada 3 orang kru yang terdiri dari sopir, mekanik, dan fotografer. Mereka akan menemani Royke menggunakan mobil double cabin.
ADVERTISEMENT
Ada 5 misi utama yang akan dilakukan Royke selama perjalanannya. Paling utamanya adalah mempromosikan Indonesia ke mata dunia.
"Merajut persahabatan antar-negara dalam rangka perdamaian dunia. Mengajak masyarakat dunia untuk meningkatkan aksi penyelamatan Bumi melalui pelestarian lingkungan," jelas Royke.
"Mempropagandakan sepeda sebagai moda transportasi ramah lingkungan. Mempromosikan bahwa Indonesia siap menjadi tuan rumah Olimpiade musim panas tahun 2036. Dan Mempromosikan Indonesia sebagai negara tujuan wisata dunia," imbuh dia.
Lebih lanjut, Royke mengatakan, keliling dunia dengan bersepeda sebenarnya sudah lama ingin dilakukannya. Namun semasa muda, keterbatasan waktu menjadi halangan utama.
"Ketika kita masih muda kita sekolah, kita dewasa kita bekerja. Nah setelah kita terbebas dari kerja dan sekolah, kita tua. Kekuatan fisik turun, nah ini momentum yang pas. Walaupun sudah tua tapi semangat motivasinya membara," pungkasnya.
ADVERTISEMENT