Saat 'Sarah' dan 'Zaenab' Bersatu Jadi Timses Bang Doel di Pilgub Jakarta

Maudy Koesnaedy, Rano Karno, dan Cornelia Agatha Foto: Prabarini Kartika/kumparan

Tim pemenangan atau tim suskes (timses) Pramono Rano Anung dan Rano Karno di Pilgub Jakarta sudah terbentuk. Ada rasa drama keluarga 'Si Doel Anak Sekolahan' di dalamnya.

Kedua perempuan yang ada di sekitaran tokoh Rano Karno yang memerankan Bang Doel turut terlibat di timses.

Mereka adalah Cornelia Agatha 'Sarah' dan Maudy Koesnaedi 'Zaenab'. Keduanya juga diberi peran yang 'adil'.

Cornelia dan Maudy diposisikan sebagai Wakil Ketua Timses. Sejajar dengan Once Mekel, Putra Nababan, dan Darmadi Durianto.

Di sinetron, Rano selalu bimbang di antara Cornelia dan Maudy. Namun di tim pemenangan ini keduanya dipersatukan dan akan bekerja sama.

Menarik dinanti peran keduanya. Sebab, selama ini keduanya tidak dikenal sebagai politikus atau aktif di dunia politik.

Namun demi Bang Doel keduanya bersatu.

Sekilas Profil

Cornelia Agatha lahir pda 11 Januari 1973. Selain artis ia adalah seorang model, pengacara, dan aktivis.

Cornelia mulai merambah dunia modeling melalui ajang cover girl yang diadakan oleh majalah remaja Mode.

Cornelia memasuki dunia akting ketika ia duduk di kelas 1 SMP pada 1987, dengan membintangi Lupus: Tangkaplah Daku, Kau Kujitak sebagai debut aktingnya.

Namun namanya semakin meroket setelah berperan sebagai Sarah dalam sinetron Si Doel Anak Sekolahan dari musim pertama hingga keenam.

Sementara Maudy Koesnaedi lahir 8 April 1975). Perempuan keturunan Sunda ini memulai kariernya dari modeling dengan mengikuti pemilihan Abang None Jakarta tahun 1993 dan terpilih sebagai None Jakarta pada pergelaran tahun tersebut.

Baru pada tahun 1993, Maudy memperoleh peran sebagai Zaenab di sinetron Si Doel Anak Sekolahan yang juga disutradai Rano Karno itu.

Maudy menjajal kemampuannya sebagai model video klip dalam singel "Andai Dia Tahu" milik Kahitna pada tahun 1996 dan "Kau yang Terindah" milik Java Jive pada 1993.

Maudy memproduseri sebuah pertunjukan sandiwara musikal Betawi bertajuk Cinta Dasimah yang dipentaskan di Gedung Kesenian Jakarta pada 16 Mei 2009