Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.101.0

ADVERTISEMENT
Warga berkerumun di dekat Masjid Istiqlal tepatnya di depan Hotel Sriwijaya, Jakarta Pusat. Ada sebuah tas mencurigakan di lokasi yang langsung diamankan polisi.
ADVERTISEMENT
Seorang pedagang di sekitar lokasi, Kurniati (47) mengatakan, tas itu ditemukan pertama kali di depan Hotel Sriwijaya oleh driver ojek online. Karena takut, dia langsung melaporkan ke polisi di pos polisi Stasiun Juanda.
"Iya mas itu jadi awalnya tas itu ditemui sama tukang ojol yang lewat depan Hotel Sriwijaya. Nah dia akhirnya ngomong ke polisi seberang (deket Stasiun Juanda), datang-datang bawa polisi," kata Kurniati, Senin (16/12).
Polisi yang dilaporkan tidak berani bertindak dengan tas mencurigakan itu. Mereka memilih menunggu tim Gegana untuk memastikan tas itu berisi bahan peledak atau bukan.
"Pak polisinya enggak mau ambil risiko gitu mas, akhirnya datang polisi yang banyakan lagi pakai mobil yang ada tulisan bom apa ya kalau enggak salah, terus baru deh dicek," jelas dia.
Tim Gegana yang datang langsung memeriksa tas mencurigakan itu. Setelah beberapa saat diperiksa polisi memastikan tas itu tak berisi bahan peledak.
ADVERTISEMENT
"Yaudah enggak ada apa-apa, isinya cuma baju sama sampah-sampah gitu, kayaknya sih cuma orang iseng aja soalnya yaudah abis dicek langsung sepi," ucap dia.
Sebelumnya, sejumlah warga sempat mendengar adanya ledakan di sekitar Masjid Istiqlal, Jakarta. Setelah dicek, lokasinya diduga kuat berada di Hotel Sriwijaya yang letaknya hanya beberapa meter dari masjid.
"Itu di luar Istiqlal. Depan Istiqlal, dekat Hotel Sriwijaya," kata Humas Istiqlal Abu Hurairah saat dikonfirmasi, Senin (16/12).