Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Ketua Bidang Penanganan Kesehatan Satgas COVID-19 Brigjen TNI (Purn) dr. Alexander K. Ginting membeberkan betapa pentingnya peran masker di masa pandemi. Ia pun menjelaskan masing-masing jenis masker dan fungsinya.
ADVERTISEMENT
"Jadi ada masker kain ini memang kita gunakan untuk mereka kalau dia orang terisolasi. Kemudian dia pergi ke kolam ikan membuka airnya, memelihara ikan sepanjang dia ke kolam dengan masker kain enggak masalah," kata Ginting dalam diskusi virtual di BNPB, Minggu (21/2).
"Ataupun kalau dia pergi ke kandang ternaknya untuk ambil telur kalau dia pakai masker kain tidak apa," imbuh dia.
Namun, apabila seseorang ingin pergi ke tempat publik seperti mal hingga pasar, harus pakai masker medis. Sebab, potensi penularan lebih tinggi.
"Sebaiknya kita pakai masker yang tiga lapis ini. Masker medis. Kenapa? Dia punya kemampuan untuk menyaring partikel virus itu 0.1-0.3 mikron antara 70-80 persen. Sementara kalau masker kain rata-rata antara 40-45 persen," ungkap dia.
Ginting kemudian menjelaskan fungsi 1 jenis masker lainnya. Yakni masker N95, yang filtrasinya paling baik.
ADVERTISEMENT
"Kalau seseorang pakai N95 dia akan bisa saring virus yang partikelnya 0.1-0.3 mikron itu lebih dari 95 persen. Itu makanya kalau kita ke rumah sakit, mengunjungi orang sakit, atau pergi ke daerah terkonfirmasi maka kita harus pakai N95 atau KN95 atau sejenisnya," pesannya.
"Tapi kalau ke ruang publik di mana kita tahu virus itu sirculating di antara kita maka kita pakai masker medis," tutup dia.