Sempat Terdampak Lewotobi, Penerbangan di Bandara Ngurah Rai Beroperasi Lagi

Data Penerbangan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Jumat (15/11/2024). Foto: Humas Bandara Ngurah Rai

Sejumlah penerbangan internasional dan domestik di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai mulai beroperasi di tengah erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki d Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.

Sejumlah penerbangan sempat dibatalkan terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki sejak Senin (4/11) kemarin.

Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai mencatat sebanyak 399 penerbangan internasional dan domestik mulai beroperasi sejak Jumat (15/11), pukul 03.00 WITA dini hari.

"Berdasarkan data tersebut tidak terdapat pembatalan penerbangan atau cancel flight akibat dampak letusan Gunung Lewotobi," kata General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Ahmad Syaugi Shahab, Jumat (15/11).

Sejumlah penumpang di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Jumat (15/11/2024). Foto: Humas Bandara Ngurah Rai

Bandara Ngurah Rai mencatat puncak pembatalan penerbangan pada Rabu (13/11), yang mencapai 115 penerbangan. Yakni, 32 penerbangan domestik dan 83 penerbangan Internasional.

Penerbangan yang paling banyak dibatalkan adalah rute Denpasar-Australia dan sebaliknya Australia-Denpasar mencapai 61 penerbangan. Maskapai yang tidak beroperasi adalah Qantas, Virgin, dan Jetstar.

Namun, sejak Kamis (14/11) malam, ketiga maskapai tersebut kembali melayani penerbangan ke Sydney, Darwin, Brisbane, Melbourne, dan Perth. Jumlah penumpang internasional dan domestik yang dilayani mencapai 54.320 penumpang.

Sejumlah penumpang di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Jumat (15/11/2024). Foto: Humas Bandara Ngurah Rai

Beberapa penerbangan yang sempat dibatalkan di antaranya adalah Singapura, Taiwan, dan India. Seluruh penerbangan ke negara tersebut juga telah beroperasi normal.

Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur mengalami erupsi pada Senin (4/11) dini hari. Letusan gunung api itu menyebabkan korban jiwa meninggal dunia serta belasan ribuan orang di berbagai desa sekitar gunung terdampak.

Sejumlah penumpang di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Jumat (15/11/2024). Foto: Humas Bandara Ngurah Rai

Sebelumnya Pusat Vulkanologi & Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) telah menaikkan status Gunung Lewotobi Laki-Laki dari level III/Siaga menjadi Level IV/Awas mulai Minggu (3/11) pukul 24.00 WITA.

Gunung Lewotobi merupakan salah satu gunung api strato bertipe andesitik yang terletak di bagian timur Pulau Flores. Gunung Api Lewotobi memiliki dua puncak, yaitu Lewotobi Laki-laki dan Lewotobi Perempuan. Diketahui, jarak puncaknya kurang dari dua km di sepanjang garis barat laut-tenggara.