Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Sentul City Darurat Air Bersih, Warga Datangi Kantor Tirta Kahuripan
9 Oktober 2023 15:37 WIB
·
waktu baca 4 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Namun, siapa sangka saat ini kawasan Sentul City darurat air bersih. Warga pun geram.
Sudah berminggu-minggu, di kawasan perumahan yang dipenuhi pepohonan ini, aliran air dari PDAM tidak lancar. Perum Tirta Kahuripan, BUMD Kabupaten Bogor yang menangani penyediaan air bersih, termasuk di kawasan Sentul City, menyampaikan pengumuman bahwa persediaan air menipis, sehingga aliran air dibuat bergilir dan diberlakukan di jam-jam waktu tertentu.
Debit air kecil, sehingga air tidak kuat dialirkan ke bak penampungan rumah-rumah, dan warga Sentul City diminta untuk menampung air. Sungguh ironis!
Pengumuman seperti ini diterima berkali-kali oleh warga. Warga masih bersabar. Pihak Tirta Kahuripan beralasan bahwa krisis air ini akibat kemarau panjang, sehingga debit dan level permukaan air sungai Ciliwung menurun, akibat rendahnya curah hujan di hulu sungai Ciliwung dan sumber mata air Cibimbin.
ADVERTISEMENT
Kondisi ini mengakibatkan menurunnya kualitas dan kuantitas air baku yang tidak dapat diproduksi, sehingga berdampak pada terhentinya pengaliran air.
Dalam pengumuman Tirta Kahuripan terbaru yang diterima warga pada Senin (9/10), ada alasan baru yang disampaikan Tirta Kahuripan bahwa ada perbaikan pompa di Reservoar Cipambuan, sehingga aliran air berhenti sementara. Pengerjaan dilakukan pukul 08.00 WIB sampai selesai. Kondisi pengaliran air yang terhenti ini terjadi di semua kawasan Sentul City.
Sehari sebelumnya, Mingggu (8/10), Tirta Kahuripan juga menyampaikan pengumuman yang intinya sama. Pengerjaan dilakukan pukul 08.00 WIB sampai selesai. Dan ternyata hingga hari ini, pengerjaan belum selesai, dan hingga berita ini diturunkan, aliran air pun masih terhenti. Kalau pun mengalir, aliran air sangat kecil.
ADVERTISEMENT
Geram dengan bermasalahnya pengaliran air yang sudah terjadi berminggu-minggu, sejumlah warga yang merupakan perwakilan dari berbagai cluster perumahan Sentul City mendatangi kantor Tirta Kahuripan cabang Sentul City, Senin (9/10).
Mereka ingin mendapatkan kejelasan yang transparan mengapa aliran air terhenti dan masalah ini tidak diselesaikan dalam waktu cukup lama. Bahkan, ada warga yang mulai curiga mengapa masalah air bersih ini hanya terjadi di cluster-cluster perumahan kawasan Sentul City, sementara perumahan lain tidak.
Juga ada warga yang mempertanyakan apakah Tirta Kahuripan mengorbankan warga Sentul City dan lebih memilih mengalirkan air ke mal dan restaurant-restaurant yang saat ini menjamur di Sentul City.
Para warga diterima oleh Zia, yang merupakan Area Manager Tirta Kahuripan dan Herfin, seorang teknisi.
ADVERTISEMENT
“Mengapa tidak ada perbaikan/peningkatan mutu layanan, padahal pada waktu meeting antara ketua RT/RW dengan PDAM, mereka menjanjikan itu seiring dengan kenaikan tarif air dan abonemen. Tapi nyatanya malah semakin buruk layanannya, beda dengan jaringan PDAM ke Griya Alam, Az Zikra dan sekitarnya, itu lancar tidak sering mati seperti di Sentul City,” tanya seorang warga.
“Saya agak sedikit bercuriga, mudah-mudahan saya salah. Seringnya kondisi mati air menjelang weekend (biasanya mulai Jumat), apakah mungkin sudah disetting air dialirkan ke mal dan apartemen dan cafe-cafe, dengan mengorbankan air yang seharusnya ke warga. Saya lihat seperti Aeon Mall, apartemen, dan kafe-kafe pada anteng-anteng sjaa, gak ribut air,” tanya seorang warga yang lain.
Atas pertanyaan-pertanyaan ini, Zia dan Herfin menjelaskan bahwa penghentian air sementara karena ada perbaikan pipa saluran dan direncanakan hari ini selesai.
ADVERTISEMENT
“Aliran sementara tetap akan dilakukan pukul 04.00-12.00 dan kemudian dihentikan lagi untuk menampung air agar debitnya meningkat,” kata Zia. Hal ini dilakukan sampai kondisi normal yang diperkirakan sampai akhir Oktober.
“Sumber air kita sekarang selain Cibimbim, yang saat ini kecil sekali debitnya, juga ada PT SAN ( Sentul Air Nusantara ) tapi itu juga masih kurang saat ini,” ujar Zia. Tirta Kahuripan menawarkan mobil tangki yang akan berkeliling ke cluster-cluster perumahan untuk penyediaan air bersih untuk sementara. Namun, penyediaan mobil tangki itu dilakukan berdasarkan permintaan.
Jawaban Tirta Kahuripan memang kurang memuaskan warga. Karena itu, warga tetap meminta agar Tirta Kahuripan segera menyelesaikan persoalan air bersih ini dan transparan dalam mengelola air untuk Sentul City.
ADVERTISEMENT
Sebagaimana diketahui, saat ini di Sentul City sedang dibangun banyak cluster perumahan baru, termasuk Citra City. Bila tidak ada penyelesaian pengelolaan air yang komprehensif mulai saat ini, maka persoalan air akan semakin bermasalah di masa yang akan datang. Apalagi warga Sentul City makin banyak, begitu juga dengan hotel, mal, restoran, dan kafe.