Serangan Udara Israel di Beirut, 1 Orang Tewas Belasan Luka-Luka

31 Juli 2024 2:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bangunan di Beirut yang rusak akibat serangan udara Israel, Selasa (30/7) Foto: Hussein Malla/AP PHOTO
zoom-in-whitePerbesar
Bangunan di Beirut yang rusak akibat serangan udara Israel, Selasa (30/7) Foto: Hussein Malla/AP PHOTO
ADVERTISEMENT
Israel mulai melancarkan serangannya ke Beirut, sebagai balasan atas serangan ke Dataran Tinggi Golan pekan lalu. Ini adalah fase dari eskalasi konflik antara Israel dengan Hizbullah. Israel memang menuduh Hizbullah sebagai dalang atas serangan yang menewaskan 12 anak berusia antara 10-16 tahun itu.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari AP, Televisi Hizbullah Al-Mannar menyebut ada 17 orang luka-luka dibawa ke Rumah Sakit Bahman, dan 14 orang lainnya ke Rumah Sakit Rasoul Aazam.
Serangan itu dilancarkan oleh sebuah drone, yang menembakkan 3 roket. Alhasil, seorang perempuan tewas dan melukai sejumlah orang lainnya.
"Israel telah melakukan tindakan yang bodoh, dari segi ukuran, waktu dan alasan saat mereka menyerang kawasan sipil ini," kata Ali Ammar, salah satu pejabat Hizbullah kepada Al-Mannar, Selasa (30/7).
"Mereka akan membayar harganya, cepat atau lambat," sambungnya.
Bangunan di Beirut yang rusak akibat serangan udara Israel, Selasa (30/7) Foto: Hussein Malla/AP PHOTO
Serangan itu jatuh ke sebelah selatan Beirut, tepatnya di Haret Hreik, suatu kawasan padat penduduk yang penuh dengan toko-toko kecil dan apartemen. Tapi masih belum jelas, apakah target yang disasar Israel, yakni salah seorang pejabat Hizbullah terkena atau tidak.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, intelijen militer Lebanon belum mendapatkan informasi terkait tokoh Hizbullah yang diincar Israel itu.
Serangan itu menghantam sebuah apartemen, yang dekat dengan rumah sakit. Serangan meruntuhkan separuh apartemen itu, dan merusak bangunan di sebelahnya. Rumah sakit yang berada di dekat situ mengalami kerusakan ringan, sementara jalanan dipenuhi reruntuhan dan kaca-kaca pecah.
Bangunan di Beirut yang rusak akibat serangan udara Israel, Selasa (30/7) Foto: Hussein Malla/AP PHOTO
Ini adalah serangan pertama Israel ke Beirut sejak Januari tahun ini, ketika serangan tersebut menewaskan pejabat Hamas, Saleh Arouri. Serangan pada Januari tersebut merupakan serangan pertama Israel ke Beirut sejak 2006, saat pecah perang 34 hari antara Israel dan Hizbullah.
Sementara itu, dari reuters, 3 sumber keamanan Lebanon menyebut, Israel menyerang ruang komando operasi Hizbullah. Israel diduga mengincar Muhsin Shukr, atau Fuad Shukr.
ADVERTISEMENT
Nasib mereka belum diketahui hingga saat ini.