Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Serba-serbi Sandra Dewi di Sidang Harvey Moeis: Ditanya Jet Pribadi-Penghasilan
11 Oktober 2024 7:19 WIB
·
waktu baca 12 menitADVERTISEMENT
Sandra Dewi di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (10/10) kemarin. Artis ini bersaksi untuk suaminya, Harvey Moeis, dalam sidang kasus korupsi timah yang merugikan negara Rp 300 triliun.
ADVERTISEMENT
Ia tampak mengenakan kemeja hitam. Tak ada kata-kata yang diungkapkannya kepada awak media, hanya senyum tipis yang terlihat di wajah sang artis.
Saat masuk ruang sidang, tampak Sandra dikawal petugas kepolisian dengan ketat. Sehingga, ia bisa langsung memasuki ruang sidang dan duduk di kursi saksi.
Sandra Dewi Ditanya Hakim soal Hubungan dengan Harvey Moeis: Suami Saya Tercinta
Dalam sidang itu, mulanya Ketua Majelis Hakim Eko Aryanto memeriksa identitas Sandra Dewi. Lalu, hakim juga menanyakan hubungan Sandra dengan para terdakwa.
"Kenal dengan terdakwa Harvey Moeis?" tanya hakim.
"Sangat kenal, Yang Mulia," kata Sandra.
"Karena?" tanya hakim lagi.
"Suami saya yang tercinta, Yang Mulia," ujar Sandra.
Hakim lantas bertanya kepada Jaksa Penuntut Umum (JPU) soal aturan pemeriksaan saksi yang memiliki hubungan keluarga dengan terdakwa.
ADVERTISEMENT
"Mohon izin, Yang Mulia, berdasarkan ketentuan pasal 35 UU Nomor 31 tahun 1999 untuk saksi yang dibebaskan ada ketentuan khusus. Jadi kami meminta kepada majelis untuk tetap memeriksa terhadap saksi ibu Sandra Dewi termasuk terdakwa Harvey Moeis dan Suparta dan Reza Andriansyah," jelas jaksa.
"Terkait penyumpahannya, tetap disumpah?" tanya hakim.
"Berdasarkan ketentuan Pasal 35 jika dikehendaki untuk disumpah maka disumpah, Yang Mulia," jawab jaksa.
Sementara untuk terdakwa Suparta dan Reza, Sandra mengaku tak mengenalnya. Ia mengeklaim baru bertemu mereka.
Hakim kembali menegaskan kepada Sandra Dewi soal sumpah menjadi saksi.
"Khusus untuk saksi Sandra Dewi, Saudara tetap mau jadi saksi?" tanya hakim.
"Iya, Yang Mulia," ucapnya.
"Untuk suami tercinta?" imbuh hakim.
ADVERTISEMENT
"Saya bersedia," jawab Sandra Dewi.
"Bersedia disumpah?" tanya hakim.
"Saya bersedia," ucap Sandra Dewi.
"Sudahlah kita seperti gitu saja ya, ini udah kejadian ya udah, harus diterima apa adanya seperti itu ya," timpal hakim.
Sandra kemudian diambil sumpah janjinya untuk memberikan keterangan yang benar dalam persidangan ini.
Sandra Dewi soal Cincin Pernikahan dari Harvey: Mau Disita, Saya Enggak Kasih
Sandra Dewi protes perhiasannya banyak yang disita oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) terkait kasus korupsi yang menjerat suaminya, Harvey Moeis. Sebab, dia mengaku, perhiasan itu didapatkannya dari jerih payah sendiri sejak 2004.
Kemudian hakim menanyakan, apakah ada perhiasan yang diberikan oleh Harvey. Sandra menyebut ada cincin kawin dan tunangan, jika dua cincin itu mau disita juga, dia tegas menolaknya.
ADVERTISEMENT
Hal itu diungkapkan saat Sandra dihadirkan sebagai saksi dalam sidang lanjutan kasus dugaan korupsi timah di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (10/10). Ia bersaksi untuk Harvey Moeis, dkk.
Mulanya, Ketua Majelis Hakim Eko Aryanto meminta Sandra untuk mengingatkannya apabila ada pertanyaan yang terlewat terkait penyitaan aset.
"Ada lagi yang belum saya tanyakan?" tanya hakim.
"Banyak sih," jawab Sandra.
"Enggak, yang belum disita oleh kejaksaan yang belum saya tanyakan. Tadi Saudara kan protes 'emas belum'. Yang saya tanyakan, apa masih ada?" tanya hakim.
"Enggak, Yang Mulia, pokoknya tidak ada yang diberikan suami saya kepada saya karena..." ungkap Sandra.
"Satu pun tidak ada?" tanya hakim memotong
"Ada, Yang Mulia, cincin kawin dan cincin pertunangan," ujar Sandra.
ADVERTISEMENT
"Masih ada sekarang?" tanya hakim.
"Masih, mau disita saya enggak kasih," kata Sandra disambut tawa hadirin.
Hakim lantas mendalami alasan Sandra Dewi menolak memberikan cincin tersebut untuk disita kejaksaan.
"Kenapa enggak dikasih?" tanya hakim.
"Karena itu cincin tunangan sama cincin kawin, Yang Mulia," jawab Sandra.
"Sakral ya?" tanya hakim lagi.
"Iya," ungkap Sandra.
Sandra Dewi soal Jet Pribadi dari Harvey Moeis: Itu Cuma Gosip
Artis Sandra Dewi dicecar hakim soal kabar diberi pesawat pribadi oleh suaminya, Harvey Moeis. Sandra menyebut itu hanya gosip saja.
Hal itu ditanyakan oleh hakim dalam lanjutan sidang kasus dugaan korupsi timah di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (10/10). Sandra menjadi saksi untuk terdakwa Harvey.
"Pesawat ada enggak?" tanya hakim kepada Sandra soal sejumlah pemberian dari suaminya.
ADVERTISEMENT
"Itu cuma gosip, Yang Mulia," jawab Sandra.
"Pesawat apa? ATR apa jet?" tanya hakim.
"Enggak tahu Yang Mulia," sambung Sandra.
Hakim tidak melanjutkan pertanyaannya soal itu. Sebab, dalam dakwaan pun tidak ada pemberian pesawat dari Harvey terhadap Sandra dalam kasus korupsi timah.
Sandra Dewi Minta Ditanya Hakim soal Emas, Hadirin Sidang Tertawa
Artis Sandra Dewi dicecar soal sejumlah aset miliknya yang disita oleh jaksa terkait kasus korupsi timah. Hakim mencecar Sandra saat diperiksa untuk terdakwa Harvey Moeis yang merupakan suaminya sendiri.
Sandra dicecar soal pemberian mobil mewah, apartemen, hingga tas-tas mewah oleh hakim. Aset-aset tersebut sudah disita oleh jaksa sebagai barang bukti kasus suaminya.
Terdapat momen menarik saat hakim hendak mengakhiri sesi pertanyaan kepada Sandra. Sang artis protes, karena masih ada yang belum ditanyakan kepadanya.
ADVERTISEMENT
"Sementara untuk Sandra Dewi, nanti saya akan tanya lagi," kata hakim kepada Sandra di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (10/10).
"Iya Yang Mulia, emas-emas belum ditanya Yang Mulia," kata Sandra protes.
"Kenapa?" tanya hakim.
"Emas-emas belum ditanya," jawab Sandra disambut tawa dari hadirin sidang.
Akhirnya, hakim mempersilakan Sandra untuk menjelaskan. Sebab ada juga perhiasan lain seperti berlian yang turut disita. Sebelum itu, hakim menanyakan lagi, apa lagi yang belum ditanyakan olehnya.
"Emas Yang Mulia," kata Sandra kukuh.
"Emas siapa?" tanya hakim.
"Emasnya saya, perhiasan, iya emas," kata Sandra.
"Kalau yang ditanyakan emas kan maaf, emas itu panggilan orang Jawa, iya enggak?" kata hakim yang disambut tawa hadirin.
Akhirnya, Sandra pun menjelaskan soal emas-emas perhiasan miliknya itu. Sandra menyebut, perhiasan itu dari hasil dia menjadi Brand Ambassador.
ADVERTISEMENT
"Saya harus jelaskan karena ini klien saya semuanya protes Yang Mulia, jadi selama 20 tahun saya kerja saya pernah menjadi tiga brand ambassador emas perhiasan," kata dia.
Dia mengaku bertahun-tahun menjadi brand ambassador untuk emas tersebut. Ada banyak emas yang pernah diberikan kepadanya untuk dipromosikan. Pemberian emas itu untuk dipromosikan, melalui sejumlah konten.
"Bukan diberikan kepada saudara?" tanya hakim.
"Diberikan kepada saya, dipakai dan dipromosikan, dan saya bisa membuat perhiasan bentuk apa saja. Warna apa saja yang saya inginkan, jadi semua yang disita ini adalah semua brand-brand saya," ucapnya.
Dia juga mengaku mendapatkan emas dari PT Unilever Indonesia karena sudah menjadi brand ambassador selama 8 tahun. Bahkan, ia juga pernah mendapatkan emas dari Disney Indonesia.
ADVERTISEMENT
"Bentuknya?" tanya hakim.
"Mickey Mouse Yang Mulia, dan disita juga," jawab Sandra.
Kemudian ada juga emas batangan yang dimilikinya disita oleh jaksa. Padahal, kata Sandra, emas itu merupakan hadiah dari orang tuanya sebagai hadiah kelahiran anaknya.
Setelah itu, hakim menanyakan apakah masih ada yang belum ditanyakan. "Ada lagi yang belum saya tanyakan?" tanya hakim.
"Banyak sih," jawab Sandra.
"Pokoknya tidak ada yang diberikan suami saya kepada saya," tegas Sandra, yang mengaku hanya mendapatkan cincin kawin dan cincin tunangan saja dari Harvey.
Sandra Dewi Ungkap Penghasilan Sebagai Artis: Deposito Puluhan Miliar
Sandra Dewi mengungkap penghasilannya sebagai artis dalam persidangan kasus dugaan korupsi timah di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (10/10).
Mulanya, Ketua Majelis Hakim Eko Aryanto menanyakan awal Sandra Dewi berprofesi sebagai artis.
ADVERTISEMENT
"Saudara sebagai artis ya? Mulai tahun berapa?" tanya hakim.
"2004, Yang Mulia. Sebenarnya dari tahun 2001 saya sudah menjadi model untuk majalah, catwalk, kemudian dari tahun 2004 saya mulai shooting-shooting sampai sekarang. Jadi 20-an tahun, Yang Mulia," beber Sandra.
"Ini saudara di sini menjelaskan, ada tabel di sini. Kemudian penghasilan saudara mulai tahun 2015 sampai 2023?" tanya hakim.
"Itu yang ditanya, Yang Mulia, dari tahun 2015. Tapi tabungan saya mulai dari 2004," jelas Sandra.
"Tabungan Saudara banyak?" tanya hakim.
"Lumayan, Yang Mulia, cukup," jawab Sandra.
Hakim lantas mendalami soal jumlah kekayaan Sandra itu. Sandra menjelaskan, ia memiliki ratusan kontrak kerja dengan berbagai perusahaan besar.
"Sesuai dengan kontrak yang bisa saya serahkan 220 kontrak dengan perusahaan-perusahaan besar yang mengontrak saya sebagai Brand Ambassador. Kemudian juga ada banyak kontrak yang tidak bisa saya Serahkan karena ada 227 episode kontrak karena casting manager sudah almarhum, kemudian juga banyak sekali pekerjaan-pekerjaan saya yang tidak menggunakan kontrak," papar dia.
ADVERTISEMENT
Kemudian, hakim juga mencecar Sandra soal berbagai aset bangunan miliknya. Yakni di The Pakubuwono House, Jalan Haji Kelik, hingga Permata Regency. Ada pula 2 buah apartemen yang telah disita penyidik Kejaksaan Agung.
Sandra menjelaskan, apartemen itu didapatkannya sebagai imbalan menjadi brand ambassador PT Paramount Serpong pada 2014 dan 2015 lalu.
"Di kontrak pekerjaan saya dengan PT Paramount Serpong terlihat di situ mereka memberikan 2 unit apartemen dan juga gaji sebagai Direktur Komunikasi PT Paramount Serpong," ujar Sandra.
"Satu apartemen harganya berapa?" tanya hakim.
"Enggak tahu, Yang Mulia. Saya dikasih," jawab Sandra.
Hakim lalu menggali lebih jauh soal adanya beberapa deposito milik Sandra yang tersebar di beberapa bank.
"Kemudian ada deposito ya Rp 33 miliar ini? Di Bank Mega?" tanya hakim.
ADVERTISEMENT
"Iya, Yang Mulia. Jadi, yang di Bank Mega ini itu 100 persen hasil keringat saya dari tahun 2004, dan tidak pernah ada aliran dana atau transferan dari suami saya dan semua yang ada di sini," tegas Sandra.
"Kemudian deposito Rp 4,1 M di CIMB Niaga?" cecar hakim.
"Saya sebagai brand ambasador CIMB Niaga selama 6 tahun, jadi ini 100 persen pembayaran CIMB Niaga kepada saya dan anak-anak saya jalan 6 tahun, Yang Mulia," beber Sandra.
"Kemudian tabungan di BCA Rp 300 juta?" tanya hakim lagi.
"Iya," balas Sandra.
"Kemudian satu unit Alphard Hitam tahun 2016?" tanya hakim.
"Betul. Sebelum menikah," ungkapnya.
Di sisi lain, hakim juga menggali adanya kepemilikan tas bermerek milik Sandra Dewi. Diketahui ada 88 tas branded milik Sandra yang telah disita Kejagung terkait perkara ini.
ADVERTISEMENT
"Kemudian, ada di dalam dakwaan suami mengenai TPPU ya. Bahwa ada banyak itu tas-tas branded itu bagaimana?" tanya hakim.
"Saya bisa jelaskan, Yang Mulia," ujar Sandra.
Sandra menjelaskan, sejak 2012, ia sudah mendapat banyak endorsement merek-merek ternama. Dari sana lah, ia mendapatkan berbagai barang mewah itu.
Hakim Tanya Sandra Dewi: Lebih Besar Mana, Penghasilan Anda atau Suami?
Ketua Majelis Hakim yang mengadili kasus korupsi timah, Eko Aryanto, mencecar Sandra Dewi soal penghasilannya selama menjadi artis. Hakim juga sempat menanyakan perbandingan penghasilan Sandra dengan suaminya, Harvey Moeis.
"Penghasilan Saudara dengan penghasilan suami Saudara, lebih banyak siapa?" tanya hakim.
"Saya tidak pernah bertanya, Yang Mulia," jawab Sandra.
Hakim lantas menanyakan Sandra soal pengetahuannya terkait profesi Harvey. Selama ini, Sandra mengaku, hanya tahu Harvey sebagai pengusaha tambang batu bara.
ADVERTISEMENT
"Suami punya kewajiban untuk menafkahi saudara dan anak-anak saudara. Yang saksi ketahui, terdakwa profesinya apa? Suami saudara ini?" cecar hakim.
"Suami saya pengusaha tambang batu bara," ungkap Sandra.
"Apa kemudian timah juga?" tanya hakim.
"Tidak, Yang Mulia," ujar Sandra.
"Tidak?" tanya hakim.
"Tidak, bukan," ujar Sandra.
"Kalau dia ngaku sebagai pengusaha timah bagaimana?" tanya hakim lagi.
"Tidak, bukan bukan," tegas Sandra.
Hakim kemudian menanyakan perihal keterlibatan Harvey Moeis dalam perkara ini. Sandra menjelaskan, suaminya hanya pernah berhubungan dengan terdakwa Suparta.
"Suami saya, setahu saya, pengusaha tambang batubara, Yang Mulia. Jadi untuk urusan timah ini beliau hanya bicara kepada saya, Beliau ingin membantu saya, membantu Pak Suparta, orang yang Beliau tuakan," jelas Sandra.
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Sandra Dewi Tak Dapat Uang Bulanan Pribadi dari Harvey: Saya Wanita Mandiri
Sandra Dewi mengaku tidak menerima uang bulanan untuk keperluan pribadi dari suaminya, Harvey Moeis. Sandra menyebut, penghasilannya sebagai artis sudah mencukupi untuk kebutuhan pribadinya.
"Apakah setiap bulan terdakwa [Harvey Moeis] ini memberikan uang?" tanya hakim anggota, Jaini Basir.
"Kepada saya tidak, Yang Mulia. Tapi untuk keperluan rumah tangga seperti membayar listrik, air, gaji karyawan di rumah, suami saya mentransfer ke asisten pribadi saya," jelas Sandra.
Sebab, Sandra telah memerintahkan asisten pribadinya, Ratih Purnamasari, untuk membayar segala keperluan rumah tangga.
"Tapi untuk kebutuhan sendiri, saya bayar sendiri, Yang Mulia," tegas Sandra.
Hakim lantas menanyakan soal kewajiban seorang suami untuk menafkahi istrinya. Sandra mengaku sudah bisa mandiri.
ADVERTISEMENT
Sandra Dewi Menangis saat Cerita Anaknya Tanya Harvey Moeis: Papa ke Mana?
Air mata Sandra Dewi bercucuran saat menjadi saksi di persidangan suaminya, Harvey Moeis, di Pengadilan Tipikor Jakarta. Dia tak kuasa menahan air mata saat ditanya soal anaknya.
Pertanyaan tersebut disampaikan oleh pihak kuasa hukum para terdakwa, dalam hal ini Harvey dkk.
"Pertanyaan saya mungkin apa, kan sekarang Pak Harvey enggak ada di rumah, anak-anak pernah tanya enggak kepada Ibu Sandra, panggilannya apa?" tanya kuasa hukum tersebut, Kamis (10/10).
"Papa," jawab Sandra.
"Papa ke mana? tanya enggak?" tanya kuasa hukum.
"Nanya," ucap Sandra.
"Terus jawaban Ibu apa?" tanya kuasa hukum itu lagi.
Saat menjawab pertanyaan itulah, tangis Sandra Dewi pecah. Dia bercerita soal anaknya yang selalu menanyakan keberadaan Harvey.
ADVERTISEMENT
"Karena anak saya laki-laki, jadi saya tidak terlalu bisa mengajak anak saya untuk main bersama, jadi memang anak saya sangat dekat dengan suami saya, anak saya selalu bertanya, 'Papa di mana kenapa enggak anterin sekolah lagi', kenapa tidak mengajak mereka untuk bermain bersama lagi," kata Sandra.
"Karena suami saya juga yang menyuapi anak-anak saya. Menemani anak anak saya tidur, saya bilang ke anak anak saya, 'Papa Wamil (wajib militer), jadi enggak bisa ketemu dulu'," sambungnya.
Kuasa hukum tersebut kemudian menanyakan kenapa alasan yang dilontarkan oleh Sandra adalah wamil.
"Iya. Wamil karena anak saya tahunya BTS Yang Mulia, BTS itu orang Korea jadi mereka tahu orang Korea itu Wamil, BTS itu Wamil, jadi saya bilang Papanya lagi Wamil," kata Sandra.
ADVERTISEMENT
Sandra pun ditanya apakah dengan alasan tersebut anak-anaknya percaya bahwa sang papa mereka Wamil.
"Percaya, cuma tiap hari bertanya tiap hari berdoa supaya Wamilnya cepat-cepat selesai dan cuma nanya kapan bisa bertemu dengan suami saya. Karena memang anak-anak saya sebetulnya lebih dekat dengan suami saya," pungkasnya.
Usai Jadi Saksi di Sidang, Sandra Dewi Peluk dan Usap Kening Harvey Moeis
Sandra Dewi telah bersaksi dalam sidang kasus dugaan korupsi timah di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (10/10). Usai persidangan, Sandra sempat memeluk suaminya yang menjadi terdakwa, Harvey Moeis.
Pantauan kumparan di lokasi, mulanya Ketua Majelis Hakim Eko Aryanto berterima kasih kepada para saksi karena sudah menyempatkan hadir di persidangan.
Lalu Sandra berdiri dan menghampiri Harvey yang telah menunggunya. Sandra lantas langsung mengusap dahi Harvey. Sandra pun membalasnya.
ADVERTISEMENT
Mereka lantas berpelukan. Harvey dan Sandra saling mengusap punggung satu sama lain.
Setelahnya, Harvey memegang erat tangan Sandra. Ia juga sempat menciumnya, dan mereka pun akhirnya berpisah.
Dalam persidangan ini, Sandra Dewi juga sempat mengungkapkan rasa cintanya terhadap Harvey Moeis. Ia mengaku tak ingin menikah dengan pria selain Harvey.
Sandra menjelaskan menikah dengan Harvey pada 8 November 2016. Dari pernikahan itu, mereka dikaruniai dua buah hati.