Sesar Baribis Alami Pergesaran, BPBD DKI Siapkan Mitigasi Gempa ke Masyarakat

26 Juni 2022 18:33 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi aktivitas gempa di Indonesia. Foto: ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi aktivitas gempa di Indonesia. Foto: ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi
ADVERTISEMENT
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan terjadi pergeseran Sesar Baribis sekitar 5 milimeter per tahunnya. Hal itu membuat warga Jakarta harus waspada akan terjadinya gempa.
ADVERTISEMENT
Sesar Baribis merupakan sesar aktif yang membentang dari Purwakarta, Karawang, Bekasi, sebelah selatan Jakarta, Tangerang, hingga berakhir di Banten.
“Berdasarkan informasi dari BMKG menyebutkan bahwa pergerakan Sesar Baribis mencapai 5 milimeter per tahun, dengan struktur diperkirakan memiliki panjang sekitar 100 kilometer,” kata Kepala Pusat Data dan Informasi Kebencanaan BPBD DKI Jakarta, M Insyaf dalam keterangannya, Minggu (26/6).
“Meskipun dalam magnitudo kecil 2.3 - 3.1, Sesar Baribis ini pun disebut dapat menyebabkan gempa lumayan besar yang bisa mengguncang daerah Jakarta,” tambahnya.
Lebih lanjut, Insyaf menyebut terkait dengan masukan para ahli bahwa kawasan yang rawan akan berdampak terjadinya gempa tersebut yakni di wilayah Selatan Jakarta. Sebab, di wilayah itu masuk dalam lintasan Sesar Baribis.
ADVERTISEMENT
BPBD DKI akan melakukan sosialiasi dan memberikan edukasi kepada masyarakat untuk siap menghadapi ancaman gempa.
“BPBD Provinsi DKI akan melakukan sosialisasi, memberikan edukasi dalam rangka mitigasi dan kesiapsiagaan menghadapi bencana gempa bumi tersebut untuk masyarakat,” jelasnya.
“Seperti yang sudah dilakukan BPBD dalam edukasi kegiatan gempa yaitu kegiatan sekolah/madrasah aman bencana dan sosialisasi kepada pemilik gedung bertingkat di DKl dan sebagainya,” lanjutnya.
Untuk itu, Insyaf meminta kepada masyarakat untuk tetap waspada dan mengikuti perkembangan informasi melalui media sosial milik BPBD DKI Jakarta.
“Hal ini harus menjadi perhatian kita bersama karena wilayah Jakarta termasuk dalam lintasan Sesar Baribis, karena itu BPBD selalu memonitor juga peringatan dini gempa yang di sampaikan oleh BMKG untuk disampaikan kembali melalui kanal-kanal media sosial BPBD,” pungkasnya.
ADVERTISEMENT