Sudahi Julukan 'Bandung Gotham City', Tim Prabu Siap Tempur Diaktifkan Lagi

Kapolrestabes Bandung, Kombes Budi Sartono, ketika memberi keterangan terkait pengamanan gereja jelang Paskah. Foto: Dok. Istimewa

Kapolrestabes Bandung, Kombes Budi Sartono, kembali mengaktifkan Tim Prabu untuk mengamankan Kota Bandung dan tindak kriminal jalanan terutama pada malam hari.

Tim Prabu sempat dikenal oleh masyarakat kota Bandung. Namun, tim yang dibentuk pada tahun 2016 dibubarkan ketika peralihan tampuk pimpinan dari Kapolrestabes sebelumnya yakni Ulung Sampurna ke Aswin Sipayung tepatnya tahun 2021.

"Tim Prabu mulai malam ini sampai ke depannya akan aktif kembali untuk mengamankan wilayah Kota Bandung, yaitu tim yang akan motoris melaksanakan pengamanan menjaga keamanan khususnya kejahatan keras pada malam hari maupun kegiatan lain, baik itu tawuran, begal dan lainnya," kata dia kepada wartawan pada Jumat (7/4).

Tak hanya menjalankan fungsi Reskrim, Budi berharap Tim Prabu dapat menjalankan fungsi lainnya yakni Samapta hingga Lantas. Menurut dia, fungsi dari Tim Prabu dalam menjaga keamanan wilayah begitu penting sebab mereka dapat mendatangi lokasi kejadian secara cepat.

Suasana penutupan Jalan Asia Afrika di Bandung, Jawa Barat. Foto: ANTARA FOTO/Agung Rajasa

"Tim Prabu mempunyai tugas khusus karena dia pakai motor utamanya kecepatan mendatangi TKP bila ada kejadian, kecepatan mengurai apabila ada kejadian kejadian kerumunan konvoi bermotor, termasuk jika ada begal harus cepat mendatangi TKP dan mengungkap penanganan, penangkapan pelakunya," ucap dia.

Budi pun menilai semua wilayah di Kota Bandung dinilai rawan sehingga perlu pengawasan intensif. Adapun selama beberapa hari dirinya menjabat, menurut dia, situasi keamanan dan ketertiban masyarakat masih dinilai baik.

"Ya, semua menurut kami. Semua daerah harus ada pengawasan, semua kita awasi," kata dia.

Ridwan Kamil ke Kapolda Jabar Baru: Gaspol!

Gubernur Jabar Ridwan Kamil bersama Kapolda Jabar Irjen Akhmad Wiyagus. Dok: Pemprov Jabar.

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pun mengajak Kapolda Jabar yang baru menjabat, Irjen Pol Akhmad Wiyagus, untuk "tancap gas" menjaga kondusivitas Jabar.

Menurutnya, adaptasi tak begitu dibutuhkan sebab Wiyagus sebelumnya cukup lama menjabat sebagai Wakapolda Jabar pada 2019.

"Kita menyambut kedatangan kembali Pak Wiyagus, saya kira tidak perlu beradaptasi kita langsung gaspol," ujar Gubernur saat memberikan sambutan pada malam pisah sambut Kapolda Jabar, di halaman Polda Jabar, Selasa malam (4/4).