Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Tanda Tangan Moeldoko Juga Ada yang Palsukan: Pak Ngabalin ke Bareskrim Besok
6 April 2022 16:26 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko bicara mengenai polemik penyalahgunaan tanda tangan mengatasnamakan KSP. Moeldoko membeberkan, penipuan bukan hanya menimpa Ali Mochtar Ngabalin.
ADVERTISEMENT
“Ada berapa hal bukan hanya menimpa Ngabalin tapi juga berapa saat yang lalu di antaranya ada yang mengatasnamakan dan pakai tanda tangan saya untuk mengundang seseorang di mana diberitakan bahwa yang bersangkutan akan diangkat menjadi deputi dan itu menggunakan kop KSP dan tanda tangan Moeldoko,” kata Moeldoko di kantornya, Rabu (6/4)
Moeldoko menambahkan, selain kasus di Cirebon, ada juga surat palsu kepada kepala kantor pertanahan Minahasa. Modusnya sama, memalsukan identitas KSP.
Terkait penipuan yang dialami Ngabalin, Moeldoko menegaskan surat permintaan sumbangan itu palsu, bukan tanda tangan Ngabalin.
“Itu tidak benar menggunakan kop KSP. Semuanya dipalsukan,” urai Moeldoko.
Lebih lanjut, Moeldoko meminta Ngabalin agar membersihkan KSP dari berbagai tipudaya, sebab pada akhirnya masyarakat yang dirugikan.
ADVERTISEMENT
“Saya minta Pak Ngabalin agar bisa membersihkan kantor KSP dari berbagai tipu daya, penipuan dan pada akhirnya masyarakat dirugikan maka besok pagi Pak Ngabalin akan melaporkan ke Bareskrim untuk ditindaklanjuti dan saya ingatkan kepada masyarakat seluruhnya, masyarakat Indonesia khususnya bahwa kalau ada yang mengaku-ngaku seperti itu jangan segan-segan dikonfirmasi ke kantor staf presiden agar kita bisa mengklarifikasi,” ujar Moeldoko.
Ditekankan Moeldoko seluruh kegiatan KSP didukung penuh oleh APBN. Sehingga jika ada yang meminta sumbangan, Moeldoko memastikan hal itu penipuan.
“Kalau ada yang minta di luar itu saya pastikan penipuan, kalau ada anggota (klaim) saya suruh-suruh melakukan itu, saya akan copot dia karena semua yang masuk ke sini sudah membawa pakta integritas,” tandas Mantan Panglima TNI ini.
ADVERTISEMENT
Ngabalin berencana melaporkan pencatutan tanda tangan dia dan kop surat KSP ke Polda Metro Jaya. Rencananya pelaporan dilakukan pada hari ini, Rabu (6/4).