Tembok Pembatas Yayasan di Semarang Roboh Timpa Mobil, Penumpang Terluka

Tembok pembatas sepanjang 20 meter ambruk menimpa mobil di Jalan Pedurungan Kidul IA, Kota Semarang, Kamis (21/11/2024). Foto: Intan Alliva Khansa/kumparan

Sebuah tembok pembatas pekarangan sepanjang 20 meter di Jalan Pedurungan Kidul IA, Kota Semarang roboh. Tembok ini menimpa sebuah mobil dan melukai seorang warga.

Salah satu warga, Adi Winata (34) mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 13.55 WIB, Kamis (21/11). Tembok itu roboh secara tiba-tiba, padahal kondisinya tidak ada angin kencang ataupun hujan deras.

"Saya dengan suara brak, terus saya keluar ada mobil ketiban. Ini mobil lewat," ujar Adi di lokasi, Kamis (21/11).

Adi menyebut, di dalam mobil Mobilio warna silver bernopol H 1465 FG itu ada dua orang di dalamnya. Pengemudi berhasil keluar terlebih dahulu, sementara penumpang dalam kondisi terjepit atap.

"Sopir keluar dulu, terus bantuin penumpangnya, warga lalu datang dan membantu. Sopir nggak apa, aman, ibunya luka bagian kepala terus kita anjurkan ke Rumah Sakit Amino," jelas dia.

Tidak hanya itu, tembok yang roboh juga menimpa taman milik warga. Bahkan, tiang listrik dan tiang telepon juga ambruk.

"Listrik di sini juga padam," sebut Adi.

Warga lainnya, Wika menyebut tembok ini sudah miring sejak lama. Warga juga sudah melayangkan surat ke Yayasan Gris untuk memperbaiki tembok yang membatasi jalan dan lahan yang dikelola pihak yayasan Gris, namun tidak pernah ada tanggapan.

"Saya di sini sejak tahun 2000, miringnya sudah lama sekitar 10 tahun, padahal banyak anak-anak lewat sepedaan di sini, bahaya sekali," ungkap Wika.

Sementara itu, Kapolsek Pedurungan Kompol Dina Novitasari akan memeriksa sejumlah saksi termasuk pihak Yayasan Gris terkait insiden ini.

"Kita periksa saksi. Anggota sekarang sedang ke rumah sakit. Kita juga akan periksa pihak yayasan Gris," kata Dina.