Tentara Kyrgyzstan-Tajikistan Saling Serang di Perbatasan

14 September 2022 15:46 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penjaga perbatasan Tajikistan berpatroli di perbatasan sungai Pyandj di perbatasan Afghanistan tidak jauh dari kota Pyandj sekitar 220 km dari Dushanbe, Tajikistan. Foto: Vyacheslav Oseledko/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Penjaga perbatasan Tajikistan berpatroli di perbatasan sungai Pyandj di perbatasan Afghanistan tidak jauh dari kota Pyandj sekitar 220 km dari Dushanbe, Tajikistan. Foto: Vyacheslav Oseledko/AFP
ADVERTISEMENT
Dua negara tetangga di Asia Tengah, Kyrgyzstan dan Tajikistan, saling serang pada Rabu (14/9). Aksi baku tembak diduga terjadi usai adanya perselisihan soal sengketa wilayah perbatasan antara kedua negara. Insiden ini menewaskan satu orang penjaga.
ADVERTISEMENT
Kabar ini diungkap oleh sumber dari masing-masing negara. “Penembakan antara penjaga perbatasan di perbatasan Tajikistan-Kyrgyzstan di daerah Vorukh (wilayah Sogdian) dimulai pada hari Rabu dini hari,” kata sumber tersebut, seperti dikutip dari TASS.
Dalam sebuah pernyataan, pihak Tajikistan mengaku penjaga perbatasan Kyrgyzstan telah melepaskan tembakan senjata yang tidak beralasan ke pos penjagaan mereka.
Pihaknya menambahkan, satu penjaga perbatasan tewas dalam insiden itu dan dua orang lainnya luka-luka. Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan korban jiwa dari pihak Kyrgyzstan.
Penjaga perbatasan Tajikistan berpatroli di perbatasan sungai Pyandj di perbatasan Afghanistan tidak jauh dari kota Pyandj sekitar 220 km dari Dushanbe, Tajikistan. Foto: Vyacheslav Oseledko/AFP
Konflik diduga pecah usai penjaga perbatasan Kyrgyzstan menuding penjaga Tajikistan telah mengambil posisi di bagian perbatasan yang belum ditentukan hak miliknya.
Bentrokan yang terjadi di malam yang sama saat pertemuan badan keamanan regional sedang berlangsung itu pun pecah.
ADVERTISEMENT
Baik Kyrgyzstan dan Tajikistan bersekutu dengan Rusia, bahkan sama-sama menjadi tuan rumah pangkalan militer Rusia. Namun pertempuran karena masalah perbatasan tergolong sering terjadi di antara negara-negara pecahan Uni Soviet.
Sementara di sisi lain, negara tetangga lain sesama bekas Uni Soviet — Armenia dan Azerbaijan, juga tengah bertempur atas wilayah sengketa perbatasan di Nagorno-Karabakh. Konflik tersebut tengah dimediasi oleh pihak Rusia.