TNI Kaji Rencana Perubahan Nomenklatur Puspen Jadi Puskominfo

3 Juli 2024 12:35 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kepala Pusat Penerangan TNI, Mayjen Nugraha Gumilar. Foto: Jonathan Devin/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kepala Pusat Penerangan TNI, Mayjen Nugraha Gumilar. Foto: Jonathan Devin/kumparan
ADVERTISEMENT
TNI berencana mengubah nomenklatur satuan Pusat Penerangan (Puspen) menjadi Pusat Komunikasi dan Informatika (Puskominfo). Kapuspen TNI Mayjen Nugraha Gumilar mengatakan, rencana ini masih dalam tahap pengkajian.
ADVERTISEMENT
"Kajiannya sudah ada dari tahun kemarin sekarang kita lagi coba dengan staf untuk membuat lebih tajam," kata Nugraha di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (3/7).
Wacana ini, lanjut Nugraha, muncul sebagai upaya TNI dalam menyerap lebih banyak aspirasi dari masyarakat. Sehingga, diharapkan TNI bisa terbentuk sesuai dengan keinginan masyarakat.
Apel Gelar Pasukan TNI AD Pengamanan Pemilu di Lapangan Silang Monas, Jakarta, Rabu (8/11/2023). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
"Karena selama ini kan penerangan itu hanya sifatnya memberikan informasi ke bawah tanpa kita mendengar informasi dari bawah ke kami," ungkap Nugraha.
"Dengan komunikasi dua arah ini kan seyogyanya memang namanya menjadi Puskominfo, sehingga kami membuka diri apa yang menjadi kelemahan kami tolong informasikan," tambah dia.
Nugraha mengungkapkan, nantinya pergantian nomenklatur telah dilakukan, akan terjadi perubahan struktur organisasi. Menurut dia, susunannya nanti akan dibuat semacam redaksi media massa.
ADVERTISEMENT
"Perubahan Puspen ke Puskominfo sebetulnya lebih kepada tugas dan tanggung jawab. Kami tidak akan menambah orang terlalu banyak, justru struktur organisasi kami akan disamakan dengan struktur organisasi di Pemred supaya apple to apple jabatan yang ada di kami sama dengan jabatan yang ada di Pemred atau media, sehingga hubungan di bawahnya lebih smooth," paparnya.