Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Transmisi Lokal Omicron Bisa Terjadi di Mana Saja, Testing Harus Ditingkatkan
15 Januari 2022 15:46 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Direktur Pascasarjana Univesitas YARSI, Tjandra Yoga Aditama, memberikan pandangannya terkait penyebaran corona varian Omicron di Indonesia, termasuk pada kasus transmisi lokal.
ADVERTISEMENT
Menurutnya, ada 3 bentuk penyebaran Omicron di Indonesia. Pertama, dari pelaku perjalanan luar negeri (PPLN). Kedua, dari transmisi lokal. Ketiga, dari mereka yang tertular dari PPLN dan menulari ke masyarakat sekitar.
Terkait hal itu, Tjandra meminta daerah lain selain Jakarta untuk waspada terhadap penyebaran varian Omicron transmisi lokal, karena bisa terjadi di mana saja.
“Logikanya, kalau ada lokal yang tidak ada hubungan dengan PPLN di Jakarta, tentu di daerah lain juga ada, tidak ada bedanya dengan Jakarta. Kalau transmisi lokal terjadi di Indonesia, bisa terjadi di mana saja,” ujar Tjandra dalam diskusi Polemik Trijaya secara virtual, Sabtu (15/1).
Tjandra menegaskan kepada daerah selain Jakarta untuk terus meningkatkan testing corona agar dapat mengetahui penyebaran varian Omicron di masing-masing wilayah.
ADVERTISEMENT
“Kita harus terus tingkatkan tes. Kalau banyak kasus ringan dan tanpa gejala itu ketahuan karena dia dites, nah kalau enggak dites? dia tidak ketahuan. Dalam kata lain tidak menutup kemungkinan ada orang yang tanpa gejala di provinsi mana pun juga tapi tidak ketahuan,” jelasnya.
Belum diketahui apakah saat ini penyebaran varian Omicron telah menyebar secara masif atau tidak di luar daerah. Namun, hal tersebut mesti diwaspadai agar tidak terjadi lonjakan kasus akibat varian Omicron.
“Tapi kita bicara kemungkinan saja kalau di Jakarta sudah ada 180 orang yang transmisi lokal, berarti di daerah lain mungkin juga ada,” pungkasnya.