Tutup Galian Kabel Proyek di Taman Sari Bandung Makan Korban

Penampakan Jalan Taman Sari dengan proyek galian kabel (ducting) pemerintah, pada Jumat (13/12). Dok. Robby Bouceu/kumparan

Seorang pemotor mengalami kecelakaan tunggal di dekat Bandung Zoo, Jalan Taman Sari, Kota Bandung pada Kamis malam (12/12). Ia jatuh diduga menabrak tutup galian kabel proyek pemerintah di kawasan tersebut.

Dalam video yang beredar di media sosial, tampak seorang pemotor tengah mendapat pertolongan sejumlah warga. Sebelah matanya terbalut perban. Motornya berkelir merah tampak alami kerusakan.

Pada keterangan video itu, kecelakaan diduga terjadi karena penerangan jalan umum (PJU) di kawasan tersebut minim. Juga karena titik lokasi galian terbuka, tak dipasangi peringatan. Insidennya sendiri disebut terjadi sekitar pukul 21.00 WIB.

Kepala Unit Gakkum Satlantas Polrestabes Bandung AKP Arif Saepul Hidayat membenarkan adanya kecelakaan tersebut.

“Betul ada (kecelakaan),” ucapnya saat dikonfirmasi wartawan Jumat (13/12).

Dia mengatakan pihaknya sedang mendalami insiden ini. Penyebab spesifiknya belum dapat dipastikan.

“Kita akan dalami dulu, seperti apa olah TKP-nya,” ucap dia.

Penampakan Jalan Taman Sari dengan proyek galian kabel (ducting) pemerintah, pada Jumat (13/12). Dok. Robby Bouceu/kumparan

Berdasarkan pantauan, kini titik galian yang diduga lokasi kecelakaan tersebut telah dipagari tali dan karung berisi material galian. Salah satu tutup galian tampak masih terbuka. Di sekitarnya tampak ada tanah sisa galian.

Proyek Infrastruktur Pasif Telekomunikasi (IPT) atau galian kabel tersebut diinisiasi oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung. Pengerjaannya dilakukan secara bertahap selama tiga tahun.

Adapun tujuannya, disebut guna meningkatkan infrastruktur telekomunikasi, sehingga Kota Bandung lebih tertata dengan bebas dari kabel udara

Pada tahap pertama, setidaknya ada lebih dari 20 ruas jalan yang sedang dikerjakan dan diwacanakan selesai di akhir tahun 2024.

Sementara total proyek Infrastruktur Pasif Telekomunikasi (IPT) ini akan rencananya akan dikerjakan di 143 ruas jalan protokol. 16,3 kilometer sedang dalam pengerjaan dan 8,2 kilometer masih tahap persiapan.

Namun, informasi dihimpun, menjelang libur natal dan tahun baru ini proyek tersebut dihentikan sementara mulai 15 Desember 2024.