Vaksin Janssen Hanya Satu Kali Suntikan, Efektif Bagi Warga di Daerah Terpencil

Duta Besar Belanda untuk Indonesia, Lambert Grijns, menyambut kedatangan vaksin Janssen bantuan dari Belanda untuk RI, Sabtu (11/9). Foto: YouTube Sekretariat Presiden

Indonesia kedatangan vaksin COVID-19 Janssen gelombang pertama. Sebanyak 500.000 dosis jadi tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Sabtu (11/9), dengan menggunakan pesawat maskapai Singapore Airlines.

Ratusan ribu dosis vaksin ini merupakan bentuk bantuan penanganan COVID-19 dari pemerintah Belanda untuk Indonesia. Bagi Belanda, vaksin dosis tunggal ini akan sangat efektif untuk diberikan ke warga Indonesia yang tinggal di daerah terpencil.

“Vaksin Janssen hanya membutuhkan satu kali suntikan, membuatnya menjadi vaksin yang efektif untuk menjangkau orang-orang di daerah terpencil. Penerima vaksin hanya perlu membutuhkan satu kali perjalanan,” ujar Duta Besar Belanda untuk Indonesia, Lambert Grijns, dalam sambutan kedatangan vaksin COVID-19 tahap 56.

Grijns mengatakan, kedatangan vaksin Janssen hari ini adalah pengiriman gelombang ketiga dari Belanda. Pada gelombang sebelumnya, Belanda sudah mengirimkan sebanyak 657 ribu dosis AstraZeneca.

“Akan ada lebih banyak pengiriman vaksin dalam minggu-minggu mendatang, sehingga total vaksin yang disumbangkan menjadi setidaknya 3 juta dosis,” ungkap Grijns.

Infografik vaksin corona sekali suntik dapat izin BPOM. Foto: Tim Kreatif kumparan

Pada bulan Juli lalu, Menteri Luar Negeri RI Retno L Marsudi mengatakan total komitmen bantuan COVID-19 dari Belanda mencapai 3 juta. Saat itu, ia tidak menjelaskan vaksin jenis apa yang akan dikirimkan.

Vaksin Janssen merupakan vaksin COVID-19 dosis tunggal [sekali suntik] yang diproduksi oleh perusahaan Johnson & Johnson. Vaksin ini baru saja menerima izin darurat dari Badan Pengawas Obat-obatan dan Makanan (BPOM) RI pada Selasa (7/9).

Indikasi penggunaan Janssen COVID-19 Vaccine adalah sama-sama untuk pencegahan COVID-19 yang disebabkan oleh SARS-CoV-2 pada orang berusia 18 tahun ke atas, dengan pemberian sekali suntikan sebanyak 0,5 mL secara intramuscular.

Kedatangan Vaksin COVID-19 Tahap 56, vaksin Janssen bantuan Belanda, di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Sabtu (11/9). Foto: Youtube/Sekretariat Presiden

Vaksin Janssen adalah vaksin berplatform Non-Replicating Viral Vector menggunakan vektor Adenovirus (Ad26) yang memiliki efikasi hingga 67,2% dalam mencegah semua gejala COVID-19.

Sementara efikasi untuk mencegah gejala COVID-19 sedang hingga berat (moderate to severe/critical) pada penerima di atas 18 tahun adalah sebesar 66,1%.

Selain vaksin Janssen, Indonesia hari ini juga kedatangan sebanyak 2.075.000 dosis jadi vaksin Sinovac. Dengan penambahan ini, total dosis vaksin yang dimiliki RI mencapai lebih dari 233 juta dosis.