Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Perayaan tahun baru Imlek 2572/2021 Masehi di Aceh bakal berlangsung sederhana. Para jemaat diharapkan tetap mematuhi protokol kesehatan mengingat pandemi COVID-19 belum mereda.
ADVERTISEMENT
Sekretaris Yayasan Vihara Dharma Bhakti, Hasan, mengatakan biasanya setiap perayaan imlek di Aceh jumlah jemaat yang hadir bekisar 300 sampai 400 orang. Namun, kali ini jumlah jemaat dikurangi sebanyak 20 persen.
“Pengurangan pasti ada, sekitar 20 persen pasti berkurang. Karena ada sebagian yang dewasa tidak berani keluar. Jadi jemaat nantinya ramai yang muda-muda,” kata Hasan saat ditemui kumparan, Selasa (9/10) saat sedang membersihkan Vihara Dharma Bakti .
Tak hanya pengurangan jemaat, Hasan juga memastikan pada perayaan kali ini tidak kerumunan atau berkumpul (keramaian) seperti biasanya. Sebab, jemaat tidak datang ke vihara secara berbarengan tapi secara berangsur-angsur.
“Kita tidak mengadakan acara apa-apa. Setelah sembahyang jemaat langsung pulang, jadi tidak berkumpul. Protokol kesehatan di vihara tetap kita jaga,” ujarnya.
Selain itu perbedaan imlek kali, sebut Hasan, pihaknya juga tidak mengadakan pemilihan ketua vihara seperti biasanya. Yaitu dengan berkumpul dan makan-makan bersama.
ADVERTISEMENT
“Biasa ada pemilihan ketua vihara, ada jamuan makan-makan. Tetapi tahun ini tidak dibenarkan. Biasanya ramai orang datang, tapi ini tahun tidak diadakan. Intinya jemaat sudah pasti kurang karena COVID-19,” ujar dia.