Ziarah Makam Jelang Puasa, Penjual Bunga di TPU Karet Bivak Raup Omzet Rp 2 Juta

Warga melakukan ziarah kubur menjelang bulan Ramadan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Bivak, Jakarta, Minggu (19/4/2020). Foto: ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

Ziarah kubur menjelang Ramadhan yang dilakukan umat Islam menjadi berkah tersendiri bagi penjual bunga hingga air di sekitar TPU. Salah satunya di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat.

Salah satu penjual bunga, Angel (45), mengatakan mendapatkan untung sekitar Rp 500 ribu dalam sehari saat momen ziarah makam jelang Ramadhan. Ia menyebut ziarah makam akan ramai dilakukan sepekan sebelum bulan Ramadhan tiba.

"Detik-detik mau seminggu sudah mulai ramai, kalau hari biasa, kan, orang kerja, kalau hari libur ramai. Kita tiap tahun pas musiman saja jualannya, nanti Idul Fitri kita turun lagi, sudah selesai," kata Angel di TPU Karet Bivak, Sabtu (18/3).

"Kalau memang milik, rezeki, ya, minim, ya, 500 (ribu) lah. Kita, kan, modal juga enggak terlalu gede, enggak wah, enggak macem-macem bunga," lanjutnya.

Suasana Ziarah di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat, Jumat (3/5). Foto: Darin Atiandina/kumparan

Hal yang sama juga dialami Dina (30). Ia mengatakan, setiap harinya jelang Ramadhan membawa 100 botol air dan 10 kantong bunga di TPU.

"Per hari nya bisa sampai ratusan botol habis, 100 botol habis bisa. Kalau bunganya bisa lebih dari 10 kantong," tutur dia.

Dina menuturkan bisa mendapatkan keuntungan sebesar Rp 2 juta selama 2 pekan menjelang lebaran.

"Ya, paling bersihnya bisa Rp 2 juta lebih, keseluruhan selama 15 hari sebelum puasa," ucap Dina.