5 Perbedaan Toyota Avanza Tipe E dan Transmover yang Belum Kamu Tahu

Toyota Avanza tipe terendah Foto: dok. Toyota

Toyota Indonesia menjual Avanza dalam beberapa tipe. Selain Veloz sebagai trim tertinggi, ada juga Transmover dengan kelengkapan standar yang ditujukan pasar fleet sebagai armada taksi.

Transmover pertama kali muncul pada 2016 lalu menggunakan bentuk Grand New Avanza. Namun pasca model penyegaran Toyota Avanza keluar pada 2019 lalu, tampilan Transmover tak ikut dirombak artinya masih serupa facelift pertama generasi kedua.

"Secara umum Toyota Transmover yang sekarang ini adalah Avanza tipe E generasi sebelumnya yang sebelum facelift terakhir 2019," terang salah satu tenaga penjual Toyota di Jakarta Barat kepada kumparan, Jumat (18/6).

Menarik diulas beda Transmover dengan Toyota Avanza, khususnya tipe E yang jadi varian terendah yang dijual secara umum. Jadi sekaligus bisa ketahuan, fitur-fitur apa saja yang ada pada keduanya.

1. Paras Transmover dan Avanza berbeda

Pertama dari tampilannya dulu. Sesuai penjelasan sebelumnya, Transmover masih pakai paras lawas yang lampu utamanya belum LED. Tapi kesamaan antara Transmover dan Avanza tipe E adalah sama-sama tidak disematkan lampu kabut.

Toyota Transmover. dok. instagram.com/Toyota_Glodok

Namun dari tampilannya Transmover terbaru coba lebih tak begitu standar. Sebab akhir 2020 lahir Transmover Spec Up, yang pakai velg kaleng silver. Sedangkan Avanza E velg kaleng hitam. Tapi keduanya sudah dilengkapi cover alias dop.

Selain itu spion Transmover juga sudah dilengkapi LED, makanya jadi lebih istimewa sedikit dibanding Avanza tipe E yang masih standar, tapi bentuknya mengadopsi spion Toyota Rush yang lebar.

2. Identitas Avanza dan Transmover

Lanjut ke belakang perbedaan keduanya akan tampak jelas. Dari housing lampu jelas beda, karena Avanza tipe E mengikuti model facelift. Sedangkan Transmover tetap pakai mika lampu lama.

Tampak belakang Toyota Transmover. dok. Mobil123

Tampak belakang Toyota Avanza E. dok. Toyota

Bumper juga terdapat perbedaan. Pada Avanza E ada aksen kosmetika vertikal. Lalu ada tambahan wiper belakang, emblem E, dan Avanza. Minus spoiler, karena baru ada dari tipe G ke atas.

Transmover bukannya tanpa kelengkapan, dia sudah dipasang wiper juga kok. Tapi secara identitas cuma dilengkapi emblem bertuliskan Transmover.

3. Interior beda tipis

Model facelift yang lahir pada 2019 lalu sebenarnya tak begitu berbeda dengan Avanza terdahulu. Makanya beda Avanza tipe E dengan Transmover dari segi interior hingga desain dashboard tak begitu signifikan.

Interior new Toyota Avanza tipe G. Foto: dok. Toyota

Interior Toyota Transmover. dok. Mobil123

Hanya saja menariknya adalah dashboard Transmover sudah pakai model facelift terbaru. Makanya pengaturan AC sudah model tombol pencet dan ada layar digital. Ada juga AC double blower dan head unit single din kemudian pengaturan spion secara elektrik.

Semua kelengkapan pada Transmover tadi tersemat juga di Avanza tipe E, namun head unit-nya berupa layar kapasitif. Bicara laburan warna interiornya gabungan putih dan hitam. Sementara Transmover serba hitam, jadi tinggal pilih sesuai kesukaan.

4. Toyota Avanza tipe E ada transmisi otomatis

Nah meskipun menggendong mesin yang sama, yakni 1.300 cc 1NR-VE 1.329 cc bertenaga 94 dk di 6.000 rpm dan torsi 120 Nm yang dicapai pada 4.00 rpm, transmisi Transmover hanya tersedia manual 5-percepatan.

Sedangkan Avanza tipe E sudah ada pilihan matik AT, yang dikemudikan di perkotaan tidak begitu melelahkan pastinya.

5. Beda fitur keselamatan dan harga

Oke terakhir soal fitur keselamatan, Transmover sudah menggunakan dual SRS airbags, headrest semua baris, seatbelt reminder, dan sabuk keselamatan 3-titik.

Tapi Toyota Avanza facelift dari tipe E sudah lebih lengkap. Selain seluruh fitur yang ada pada Transmover, dilengkapi pengereman ABS (Anti-lock Braking System).

Oh iya soal harganya, Toyota Transmover dijual Rp 178,2 juta. Sedangkan Toyota Avanza tipe E untuk manual Rp 196,6 juta sementara matiknya Rp 207,4 juta.