Berita Menarik: Komparasi Motor Sport 600cc; PPnBM 0 Persen untuk Mobil Jepang

Honda CBR600RR vs Kawasaki Ninja ZX-6R. Foto: Istimewa

Komparasi antara Honda CBR600RR dan Kawasaki ZX-6R, jadi berita menarik kumparanOTO pada Jumat (19/2/2021).

Pasar motor sport 600 cc di Indonesia rasanya akan kembali bergairah, setelah PT Astra Honda Motor (AHM) resmi memasarkan New Honda CBR600RR beberapa waktu lalu.

Informasi mengenai bus Damri yang ternyata punya trayek ke luar negeri, juga menarik perhatian banyak pembaca kumparan. Disusul ulasan mengenai PPnBM yang hanya bisa dinikmati mobil merek Jepang.

Berita Menarik kumparanOTO

Selisih Rp 233 juta, Pilih Honda CBR600RR atau Kawasaki Ninja ZX-6R?

Honda CBR600RR vs Kawasaki Ninja ZX-6R. Foto: Istimewa

Pasar motor sport 600 cc di Indonesia rasanya akan kembali bergairah, setelah PT Astra Honda Motor (AHM) resmi memasarkan New Honda CBR600RR beberapa waktu lalu.

Model ini bisa dibilang menarik, karena pada 2017 lalu pihak prinsipal telah menyuntik mati CBR600RR karena tak sanggup lagi mengikuti standar EURO. Dengan meluncurnya CBR600RR terbaru, artinya Kawasaki Ninja ZX-6R kembali kedatangan rivalnya khususnya di pasar otomotif Tanah Air.

Yang cukup jadi perhatian adalah diferensiasi kedua harganya. New Honda CBR600RR dijual Rp 550 juta OTR, sementara Kawasaki Ninja ZX-6R dilego Rp 317 juta OTR atau selisihnya adalah Rp 233 juta.

Penasaran dengan komparasi keduanya? klik link tautan berita di bawah ini.

Ternyata Bus Damri Punya Trayek di Luar Negeri, Ini Rutenya

Bus Damri buatan karoseri Piala Mas Foto: dok. instagram.com/karoseripialamasofficial

Bus Damri ternyata tak cuma melayani angkutan dalam maupun antar kota. Tak banyak yang tahu, Perusahaan Otobus (PO) milik negara ini juga menyediakan angkutan lintas negara.

Sebutannya adalah layanan bus Antar Lintas Batas Negara (ALBN). Ada dua trayek yang beroperasi: Pontianak tujuan Kuching (Malaysia) dan Pontianak tujuan Bandar Seri Begawan (Brunei Darussalam).

Asisten Manager Pemasaran dan Pengembangan Usaha Perum DAMRI Cabang Pontianak, Ahmad Bukhari menjelaskan, trayek tersebut merupakan hasil pertemuan kerja sama Sosial Ekonomi Malaysia Indonesia atau Sosek Malindo 1990 silam dalam bidang penyediaan sarana transportasi.

Selengkapnya klik link tautan berita di bawah ini ya.

Mobil Jepang Dapat PPnBM 0 Persen, Mobil China Gigit Jari

Suasana GIIAS 2019, di ICE BSD, Tangerang Selatan. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

PPnBM 0 persen mobil baru jadi kabar baik buat industri otomotif Indonesia. Formulasi ini diharapkan pemerintah mampu menstimulasi industri otomotif yang menyerap jutaan tenaga kerja.

Relaksasi PPnBM ini bakal diimplementasikan dalam 3 skenario: potongan PPnBM 100 persen (Maret-Mei), potongan 50 persen (Juni-Agustus), dan potongan 25 persen (September-November).

Hanya saja, relaksasi PPnBM ini ada aturan mainnya. Di mana hanya mobil bermesin di bawah 1.500 cc dengan sistem penggerak 4x2. Tak hanya itu, syarat lainnya adalah tingkat kandungan lokal (TKDN) mobilnya sudah mencapai 70 persen. Selengkapnya klik link di bawah ini.

***