Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Salah satu fokus ubahan pada Daihatsu Gran Max terbaru ada pada mesin 1.500 cc yang sekarang pakai kode 2NR-VE, mesin serupa yang juga tersemat pada Daihatsu Xenia.
ADVERTISEMENT
Walau mengusung kubikasi yang mirip dengan Gran Max sebelumnya, Daihatsu mengatakan dari segi keluaran tenaganya jadi meningkat 2 dk atau kini 97 dk pada 6.000 rpm dan torsi 134 Nm di 4.400 rpm.
Meski tenaganya kini sedikit lebih besar, menurut Technical Service Executive Coordinator Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Bambang Supriyadi, mesin baru tersebut justru diklaim lebih efisien dari model sebelumnya.
“Di tengah harga bahan pokok dan BBM naik, tentunya soal ini jadi concern bagaimana konsumsi BBM-nya. Dibandingkan dengan mesin sebelumnya mesin baru ini lebih hemat 5 persen,” jelas Bambang saat presentasi produk Gran Max di Senayan Park (30/8).
Namun, Bambang menambahkan, hasil tersebut tentunya berdasarkan uji internal ADM yang diukur menggunakan variabel tertentu meliputi kondisi jalan seperti macet atau lancar, gaya berkendara, hingga muatan kendaraan.
ADVERTISEMENT
“Secara teknis banyak sekali manfaat dari mesin baru ini, secara emisi juga jauh berkurang sudah Euro 4, dan juga ubahan mesin baru ini jika sebelumnya ada perawatan misalnya pada power steering dulunya ada penggantian minyak kini sudah tidak ada karena menggunakan electronic power steering (EPS),” pungkasnya.
Jantung mekanis baru tersebut hanya berlaku untuk Gran Max dengan mesin 1.500 cc model pick up dan minibus, sementara untuk varian mesin 1.300 cc masih sama seperti model sebelumnya.
“Untuk yang tipe 1.300 cc (kenapa tidak dapat mesin baru) lebih melihat ke sensitivitas harga, jadi tetap kami sediakan untuk konsumen yang masih melihat harga,” timpal Executive Coordinator Product 1 Dept. ADM, Dendy Triyanto.
Ubahan tidak hanya pada mesinnya saja, mobil niaga yang sudah eksis sejak tahun 2007 tersebut juga dapat sentuhan baru lainnya berupa desain velg two tone polish untuk Gran Max Minibus, sedangkan versi pick up ukurannya naik menjadi 14-inci.
ADVERTISEMENT
Pun dengan bagian interiornya, pengemudi dan penumpang kini lebih dimanjakan dengan ruang penyimpanan yang lebih praktis. Seperti dua cup holders di bagian depan kisi AC kiri dan kanan, dan kompartemen barang yang lebih luas.
Dari segala ubahan yang dilakukan, Daihatsu Grand Max dijual dengan harga mulai Rp 156,5 juta untuk varian Pick Up dan mulai Rp 213,8 juta untuk varian Minibus. Kedua harga tersebut berstatus on the road (OTR) Jakarta.
***