Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Perusahaan umum bus milik negara Damri , direncanakan akan melakukan uji coba satu unit bus listrik sebagai armada operasionalnya.
ADVERTISEMENT
Ini bentuk keseriusan Damri, untuk melakukan transformasi menuju penggunaan energi yang lebih ramah lingkungan, resiliensi, berkelanjutan, inovatif, modern, dan termutakhir.
Damri sebagai perusahaan bus negara juga merasa punya tanggung jawab, merepresentasikan Indonesia sebagai salah satu penandatangan United Nations Paris Accord tentang Climate Change.
Selain unggul dalam hal emisi gas buangnya yang rendah, bus listrik ini juga memiliki keunggulan lain, yaitu minimnya getaran serta suara yang dihasilkan. Dengan begitu, kabin mobil akan lebih senyap dan memberikan kenyamanan yang lebih baik bagi penumpang di bagian dalam.
Lebih lanjut, Sandry juga mengatakan penggunaan bus listrik pada seluruh armada Damri bisa saja dilakukan, apabila hasil uji coba tersebut sudah sesuai harapan, serta infrastruktur yang ada di tanah air sudah memadai.
ADVERTISEMENT
Meski sudah mengumumkan rencana uji coba bus listrik tersebut, sayangnya Damri belum membocorkan menyoal merek dan spesifikasi unit bus listrik yang digunakan tersebut.
Damri gunakan bus listrik asal Korea Selatan?
Sementara itu, beberapa waktu lalu beredar berbagai foto bus listrik ber-livery Damri di media sosial Instagram.
Dari beberapa foto yang diunggah oleh akun Instagram @kemenbus, terlihat bus listrik Damri tersebut merupakan bus berjenis angkutan dalam bandara.
Merek bus listrik yang digunakan, nampaknya merupakan merek asal Korea Selatan, yakni Edison Motors.
Transjakarta sudah lebih dulu uji coba bus listrik
Sebelum perusahaan bus Damri berencana melakukan uji coba bus listrik, Transjakarta rupanya sudah terlebih dahulu menguji coba bus listrik sebagai armada pariwisata di ibukota.
Mengandalkan 2 unit bus listrik merek BYD dengan jenis K9 dan C6, keduanya melayani rute Balai Kota - Blok M dan berhenti di 37 halte Non BRT, dengan jadwal operasional dari jam 10 pagi hingga jam 8 malam.
ADVERTISEMENT
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona )