Duo Skutik Retro Ramah Kantong, Pilih Yamaha Fino atau Honda Scoopy?

Honda Scoopy di pasar motor bekas. Foto: Dok. Istimewa

Persaingan motor skutik bergaya retro di pasar Indonesia cukup ketat. Dua di antaranya yang paling banyak digemari adalah Honda Scoopy dan Yamaha Fino.

Honda Scoopy mendapatkan penyegaran tahun lalu. Itu berupa sentuhan warna dan corak desain baru pada setiap varian motor skutik ini. Selain itu, ada juga ubahan kompartemen depan dengan penutup yang ditingkatkan kapasitas muatnya. Pijakan kaki, handgrip dan panel meternya juga mendapatkan desain baru.

Tipe Prestige mendapatkan warna Prestige Green, menemani Prestige White yang sudah ada. Sementara, model Stylish terdapat pembaharuan desain striping, warna yang disediakan tetap sama dengan sebelumnya, yakni Stylish Brown dan Stylish Red. Hal serupa juga dilakukan untuk dua tipe standar seperti Fashion dan Sporty.

PT Astra Honda Motor (AHM) meluncurkan Honda Scoopy baru. Foto: dok. Astra Honda Motor

Mesinnya menggunakan SOHC 2-katup berpendingin udara, berkubikasi 109,5 cc, berteknologi ESP. Tenaga yang dihasilkan mencapai 8,8 dk pada 7.500 rpm, dengan torsi 9,3 Nm di 5.500 rpm.

Mesin itu diklaim dapat membawa motor hingga 59 kilometer tiap liter bensinnya, dengan catatan Idle Start-stop System (ISS) dalam posisi aktif. Ini berdasarkan pengujian internal AHM menggunakan metode ECE R40 Euro3.

PT Astra Honda Motor (AHM) meluncurkan Honda Scoopy baru. Foto: dok. Astra Honda Motor

Fiturnya juga mumpuni, mulai dari penyematan lampu utama LED, smart keyless dengan answer back system plus alarm untuk varian Prestige dan Stylish. Ada pula sistem pengereman combi brake system (CBS) hingga dermaga USB untuk kebutuhan mengisi daya gawai. Bagasi yang disediakan juga cukup luas dengan ukuran 15,4 liter.

Harganya dibanderol Rp 22,68 juta untuk model Prestige dan Stylish. Sementara, tipe Fashion dan Sporty sebesar Rp 21,875 juta.

Yamaha Fino White Latte Foto: dok. YIMM

Yamaha Fino memiliki tiga pilihan model yakni Grande, Premium dan Sporty. Penyegaran terbarunya di 2020 dikhususkan untuk varian Premium. Itu berupa mendapatkan warna baru Black Espresso, Creamy Grey, dan White Latte.

Menggunakan jantung mekanis SOHC-4 stroke dengan satu silinder, berkubikasi 125 cc, berpendingin udara, tenaga yang dihasilkan mencapai 9,3 dk pada 8.000 rpm. Sementara, torsinya mencapai 9,6 Nm di 5.500 rpm.

Sistem penerangannya, utamanya lampu depan sudah menggunakan LED. Sayangnya, sistem pengunciannya masih standar dengan advanced key. Pabrikan menyematkan eco indicator sehingga pengemudi bisa melihat apakah dirinya berkendara ramah lingkungan atau tidak.

New Yamaha Fino Grande Foto: Gesit Prayogi/Kumparan.com

Oiya, motor ini juga sudah dilengkapi smart stand side switch, fungsinya untuk menghindari pengendara lupa menaikkan standar samping saat motor parkir. Ada pula smart lock system, yang berguna saat harus mengunci rem ketika berhenti di tanjakan atau turunan.

Yamaha Fino memiliki stop and start system, yang membuat mesin mati ketika berhenti lebih dari 5 detik. Bila ingin dihidupkan, tuas gas tinggal diputar kembali.

Pabrikan membanderolnya dengan harga Rp 20,15 juta untuk model Sporty dan Premium. Sementara, tipe tertingginya Grande dijual dengan harga Rp 21,31 juta.

Jadi, pilih yang mana?