Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Pemilihan Malaysia sebagai negara pertama yang meluncurkan Honda City hybrid , tidak terlepas dari eksistensi dan kesuksesan mobil tersebut di Malaysia.
"City menjadi model terlaris di Honda Malaysia dan memimpin segmen B selama 5 tahun berturut-turut dengan lebih dari 209.000 unit yang terjual," jelas Toichi Ishiyama, Managing Director dan Chief Executive Officer Honda Malaysia, seperti dalam rilis yang kumparan terima.
Tak hanya itu, tingginya penjualan mobil-mobil hybrid di Malaysia, juga jadi pertimbangan lain bagi Honda untuk meluncurkan City hybrid di negara tersebut.
"Malaysia merupakan pasar penting, selama 5 tahun terakhir hampir 40 persen model hybrid yang dijual di wilayah Asia & Oseania berasal dari Malaysia," tambah Masayuki Igarashi, Chief Officer Regional Operations (Asia & Oceania) Honda Motor Co., LTtd., President and Chief Executive Officer Asian Honda Motor Co., Ltd.
ADVERTISEMENT
Honda City generasi kelima ini hadir dengan teknologi hybrid terbaru dari Honda, yaitu Intelligent Multi-Mode Drive (i-MMD). Sebuah sistem hybrid seri paralel yang memadukan mesin bensin atkinson cycle DOHC i-VTEC berkapasitas 1.5 liter dengan motor listrik.
Mesin bensinnya itu menawarkan tenaga 97 dk pada 5.600 rpm hingga 6.400 rpm dan torsinya 127 Nm pada 4.500 rpm hingga 5.000 rpm. Tugas dari mesin bensin ini, tidak hanya sebagai penggerak pada saat butuh tenaga lebih saja, namun juga bisa sebagai generator manakala baterai lithium ion 1,3 kWh-nya mulai habis.
Lalu untuk motor listriknya, menjanjikan tenaga 106 dk dan torsi 253 Nm. Motor listrik dan mesin bensinnya itu selanjutnya menyalurkan tenaga ke roda melalui sistem transmisi e-CVT.
ADVERTISEMENT
Dengan teknologi hybrid i-MMD itu, Honda mengklaim City hybrid mampu mencatatkan konsumsi rata-rata bahan bakar hingga 26,5 kilometer per liter.
Hal menarik lain yang dimiliki oleh Honda City hybrid ini, yaitu hadirnya Deceleration Selector Pedals, yang memungkinkan pengemudi hanya mengandalkan satu pedal saja untuk menurunkan akselerasi bahkan melakukan pengereman. Fitur ini serupa seperti yang ada pada Nissan Kicks e-Power.
Selain menghadirkan varian hybrid, pada saat bersamaan Honda juga tetap menawarkan varian lain dari City generasi kelima ini. Ada 3 varian yang ditawarkan, S, E, dan V.
Ketiga varian itu sama-sama dibekali dengan mesin bensin 1.5 liter DOHC i-VTEC terbaru. Mesin itu di atas kertas menjanjikan tenaga 119 dk dan torsi 145 Nm. Pilihan sistem transmisinya hanya ada 1 pilihan saja, otomatik CVT.
ADVERTISEMENT
Sebagai generasi terbaru, Honda rupanya juga tidak lupa membekali City dengan paket fitur keselamatan Honda Sensing. Di mobil ini, setidaknya ada 7 fitur yang ditawarkan pada paket fitur keselamatan Honda Sensing. Berikut lengkapnya.
Rencananya, Honda City terbaru ini akan mulai dipasarkan di Malaysia pada awal tahun 2021 mendatang.
Honda City hybrid juga akan masuk ke Indonesia?
Kehadiran Honda City hybrid di Malaysia itu tentu menimbulkan berbagai pertanyaan dari pecinta Honda di Indonesia. Terutama menyoal peluangnya masuk ke Tanah Air.
Menjawab hal tersebut, Businees Innovation and Sales & Marketing Director PT Honda Prospect Motor (HPM), Yusak Billy, hanya memberikan jawaban yang normatif.
ADVERTISEMENT
Karena itu, Yusak pun belum bisa memastikan apakah Honda City hybrid itu nantinya juga akan diboyong ke Indonesia atau tidak.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona )