Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Secara desain, PCX e:HEV masih identik dengan PCX 160. Tampilan depan, belakang, dan samping tak ada perbedaan. Oh iya, lampu depan sudah menggunakan teknologi LED pun dengan lampu belakangnya.
Sedikit perbedaanya hanya ada pada aksen warna lampu depan dan belakang. Untuk menandakan sebuah motor listrik diberi kelir biru pada sisi lampu.
Ada juga emblem e:HEV di bodi depan dan penggunaan jok dual tone biru dan hitam.
Mengutip laman resmi Honda Jepang, model ini disuntik mesin anyar eSP+ berkubikasi 124 cc, 4 katup, dan digabungkan dengan tenaga listrik dari baterai Lithium-ion sebagai sumber energinya.
Penggunaan baterai ini diklaim untuk menambah akselerasi torsi hingga 33 persen. Sumber energi dari pusat baterai akan aktif 3-4 detik setelah throttle body terbuka.
ADVERTISEMENT
Dari data yang diungkap Honda, PCX e:HEV memiliki tenaga maksimal 12,5 dk pada 8.750 rpm dan torsi puncak berkisar 12 Nm pada 6.500 rpm.
Ada juga penambahan dan fungsi drive assist pada ACG Starter. Ini membuat ACG Starter selain berperan untuk menyalakan mesin juga sebagai distribusi energi tambahan untuk mesin,
Sementara untuk mesin listrik yang digunakan PCX e:HEV memiliki daya 0,36 kW yang diklaim Honda akan menambahkan tenaga sampai 1,9 dk pada 3.000 rpm dan torsi sekitar 4,3 Nm.
Urusan konstruksi kaki-kaki juga mirip dengan PCX 160. Di mana sekarang menggunakan model velg baru dengan ban 110/70-14 di depan dan 130/70-13 di belakang.
Secara fitur Honda PCX e:HEV juga dibekali fitur identik dengan model PCX 160. Berikut ini fitur-fiturnya:
ADVERTISEMENT
Punya modus berkendara
Untuk model ini, Honda menyematkan fitur modus berkendara. Pertama ada modus D atau drive dan yang kedua S atau sport.
Jika membandingkan dengan PCX Hybrid model lama yang juga dipasarkan terbatas di Indonesia jelas ada penurunan kubikasi dari yang awalnya 149,3, cc.
Tenaga maksimal PCX Hybrid diklaim mampu memuntahkan tenaga maksimal 14,4 dk dan torsi 13,2 Nm.
Sampai saat ini Astra Honda Motor (AHM) belum menginformasikan apakah model PCX e:HEV akan dirilis di Indonesia, termasuk varian PCX 160. Mereka mengatakan masih percaya diri menjual Honda PCX model lama.
ADVERTISEMENT
Di Jepang, PCX e:HEV dijual dengan banderol 448,800 yen atau setara Rp 60,5 juta. Kabarnya motor ini baru akan dijual resmi pada akhir Januari 2021.