Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Indonesia Akan Punya Balai Uji Mobil-Motor Terbesar di ASEAN, Berstandar UNR
16 Desember 2020 14:34 WIB
ADVERTISEMENT
Direktorat Jenderal Perhubungan Darat siapkan pembangunan Balai Pengujian Laik Jalan dan Sertifikasi Kendaraan Bermotor (BPLJSKB), Bekasi, Jawa Barat.
ADVERTISEMENT
Punya total luas 90 hektar, dan memiliki 19 fasilitas berstandar UNR. Ini bakal menjadi proving ground atau balai uji berstandar internasional, yang terbesar di ASEAN .
“Nantinya Balai Pengujian di Bekasi ini akan menjadi yang terbesar di ASEAN,” ujar Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi dalam Webinar 'Improving Vehicle Safety in Indonesia Through Proving Ground' belum lama ini.
Setidaknya akan ada 8 fasilitas pengujian outdoor kendaraan bermotor; uji rem, speedometer, emisi suara, sistem kemudi, dan stabilitas.
Lalu 7 fasilitas pengujian indoor; laboratorium untuk uji tabrak, angkur sabuk pengaman, kursi, emisi gas buang, emisi suara, spion, dan konsumsi bahan bakar.
Dan tak ketinggalan, ada juga fasilitas khusus pengujian kendaraan listrik.
Target 2024 rampung
ADVERTISEMENT
Budi menambahkan, saat ini BPLJKSB sudah punya lebih dari 5 fasilitas pengujian, 3 fasilitas pengujian berstandar UNR, dan berstandar kualitas tinggi.
Targetnya pada 2022-2023 akan berkembang dengan menambahkan fasilitas baru lainnya. Dan pada 2024 Indonesia secara resmi mengoperasikan proving ground berstandar internasional.
Peningkatan keselamatan kendaraan bermotor
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengungkapkan, ke depannya produk otomotif bisa dites di sana dan sama canggihnya dengan negara-negara terkemuka.
"19 fasilitas pengujian berstandar internasional ini, rencananya juga akan diterapkan di negara ASEAN yang tergabung dalam ASEAN Mutual Recognition Agreement,” tuturnya.
Balai uji ini punya ruang dinamis dengan simulasi pengujian, menyerupai kondisi jalan sebenarnya. Ada jalan berlubang, menanjak, dan sebagainya, sehingga mobil yang disertifikasi memenuhi syarat dimaksud.
ADVERTISEMENT
Ini bertujuan juga buat peningkatan keselamatan kendaraan bermotor , meminimalisir angka kecelakaan, penurunan pencemaran udara dari emisi gas buang kendaraan, dan penyerapan tenaga kerja.
“Kami harap pengujian ini bisa kami lakukan dengan akurat, teliti, lebih memberikan kepastian bagi keselamatan,” ucap Menhub.