Isuzu Kuasai 27,7 Persen Pasar Kendaraan Niaga, Jual 30.085 Unit di 2023

26 Januari 2024 9:53 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pengunjung melihat mesin kendaraan produk Isuzu pada pameran GIIAS 2018 di ICE, BSD, Tangerang, Sabtu (4/8). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Pengunjung melihat mesin kendaraan produk Isuzu pada pameran GIIAS 2018 di ICE, BSD, Tangerang, Sabtu (4/8). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Presiden Direktur PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI), Yusak Kristian Soelaiman mengungkapkan pencapaian perusahaannya dalam menguasai pangsa pasar kendaraan niaga sebesar 27,7 persen selama 2023.
ADVERTISEMENT
Torehan tersebut naik dari tahun 2022 yang dominasinya sebesar 23,6 persen. Padahal, secara total penjualan retail-diler ke konsumen-tahun 2023 sebanyak 30.085 unit alias lebih rendah 9,3 persen dari tahun sebelumnya yang berhasil meraup angka 33.175 unit.
"Market share naik padahal pasar sedang turun, kita terus meningkatkan pangsa pasar kita. Kalau kita lihat tahun kemarin sudah pecahkan rekor baru, kini kita bisa mengulang break the record lagi," kata Yusak di Jakarta, Kamis (25/1/2024).
Pasar kendaraan bermotor sepanjang tahun 2023 secara keseluruhan memang mengalami penurunan. Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia atau Gaikindo, total ritel yang dicapai hanya sebanyak 998.059 unit, sementara 2022 totalnya 1.013.582 unit.
Booth Isuzu di GIIAS 2022. Foto: dok. Isuzu Astra Motor
"Isuzu Elf terlaris dengan penjualan 14 ribu unit, Traga lebih dari 11 ribu unit. Pertumbuhan penjualan secara pesat dicapai Giga dengan peningkatan 34,5 persen dan MU-X 4x4 di kategori light commercial sebesar 94,7 persen," imbuh Yusak.
ADVERTISEMENT
Pertumbuhan penjualan siginifikan yang dialami Giga, membuat pangsa pasarnya ikut naik 4 persen yakni sebesar 17 persen. Sektor penjualan suku cadang juga mendapat catatan manis dengan peningkatan penjualan sebesar 19,8 persen.

Isuzu pasang target lebih tinggi untuk tahun 2024

Memasuki tahun 2024, bertepatan dengan 50 tahun kehadiran jenama asal Jepang tersebut di Tanah Air. Yusak mengatakan, pihaknya akan menerapkan strategi guna meningkatkan penjualan kendaraan mereka.
"PT IAMI juga akan meningkatkan bisnisnya dengan memperluas lingkup usahanya serta menggaet lebih banyak konsumen tahun 2024 ini. Langkah konkrit yang akan diambil seperti peningkatan portofolio produk dan penyempurnaan layanan purna jual," jelasnya.
Untuk tahun ini, Isuzu menargetkan penjualan mereka sebanyak lebih dari 30 ribu unit dan menambah pangsa pasar pada segmen kendaraan komersial sebesar 30 persen, serta pertumbuhan penjualan suku cadang sebesar 11,3 persen.
ADVERTISEMENT
Selain itu, kapasitas produksi di pabrik Isuzu akan dimaksimalkan hingga 75 persen untuk memenuhi permintaan pasar domestik maupun ekspor. Sekaligus, meningkatkan penggunaan konten lokal yang tersemat pada produk-produk Isuzu.
Rencana tahun 2024 tersebut disusun berdasarkan menimbang proyeksi pertumbuhan ekonomi dari pemerintah yang dicanangkan sebesar 5 persen untuk tahun ini. Target tersebut jauh dari estimasi pertumbuhan ekonomi global yang hanya 2,9 persen.
***