Kabar Terbaru Mitsubishi Xpander Hybrid, Jadi Meluncur Tahun Ini?

Deretan calon mobil elektrifikasi Mitsubishi yang akan meluncur 5 tahun ke depan. Foto: Mitsubishi Motors

Ada Mitsubishi Xpander Hybrid dari salah satu 16 model baru yang akan diluncurkan secara global dalam lima tahun ke depan. Ini mengutip laporan bisnis brand asal Jepang itu yang dinamakan Challenge 2025.

Lebih dari selusin model baru tersebut ditawarkan dengan pilihan sumber tenaga berbeda, mulai dari mesin konvensional (ICE), teknologi hybrid, hingga listrik murni (BEV).

Demikian halnya dengan segmen yang disasar, ada SUV, pick-up passenger, hingga model MPV. Segmen terakhir bakal dihuni oleh Xpander HEV alias Xpander Hybrid.

Bila melihat peta jalan peluncurannya, Xpander hybrid diproyeksikan bakal meluncur antara 2023 dan 2025. Tidak jauh dengan peluncuran versi produksi dari XFC Concept.

Deretan calon mobil elektrifikasi Mitsubishi yang akan meluncur 5 tahun ke depan. Foto: Mitsubishi Motors

Demi mewujudkannya, Mitsubishi telah menaikkan nilai investasi sebesar 30 persen sebagai modal dan biaya pengembangan. Kemudian mulai 2026, 70 persen investasi dialokasikan untuk elektrifikasi. Lebih lanjut pada 2030, pabrikan menambah investasi sebesar 1,5 miliar dolar AS untuk memproduksi baterai.

Dalam visi Mitsubishi, 50 persen penjualan mobil semuanya berupa elektrifikasi 2030 dan 100 persen 5 tahun berikutnya. Proyeksi ini akan mengurangi emisi sebesar 40 persen dan 50 persen emisi produksi pada tahun yang sama guna menuju target netral karbon.

Kapan Mitsubishi Xpander hybrid masuk Indonesia?

Kabar adanya Xpander hybrid sebenarnya bukan barang baru, jauh sebelum laporan bisnis ‘Challenge 2025’, calon MPV hibrida itu sudah pernah terungkap di Mid-Term Business Plan “Small but Beautiful’ Mitsubishi global beberapa waktu lalu.

Bahkan jadwal peluncurannya bakal terlaksana tahun 2023 ini. Namun ketika dikonfirmasi, Presiden Direktur PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Naoya Nakamura bilang, model tersebut masih dalam fase studi.

Deretan calon mobil elektrifikasi Mitsubishi yang akan meluncur 5 tahun ke depan. Foto: Mitsubishi Motors

“Kami ingin memastikan agar konsumen mendapat keuntungan dari hybrid ini,” kata Nakamura di sela acara virtual media gathering belum lama ini.

Senada dengan Nakamura, General Manager Sales and Marketing Division MMKSI, Amiruddin menambahkan, peluncuran suatu model baru perlu riset dan rencana yang matang.

“Soal Xpander hybrid, memang untuk mengembangkan produk baru butuh proses dan waktu. Kita sedang mencoba berdiskusi dengan prinsipal mengenai mobil tersebut,” jelas Amiruddin di Jakarta Pusat baru-baru ini.

Dirinya tak menampik, kabar soal kehadiran Xpander hybrid dapat menyebar cepat di jagad media sosial. Tapi, Amiruddin lagi-lagi menegaskan, semua yang terkait Xpander hybrid masih dipelajari.

“Sejujurnya, hingga sekarang kami masih belum punya blueprint soal itu. Semua informasi mengenai mobil tersebut masih tahap studi,” pungkasnya.

Mitsubishi sendiri berencana menambah investasinya di Indonesia pada akhir 2025 sebesar Rp 11,2 triliun untuk meningkatkan kapasitas produksi dari 220 ribu unit menjadi 250 ribu unit.

“MMKSI studi secara baik untuk segmen ini karena kami masih riset dalam mempersiapkan strategi HEV di Indonesia. Kami menyadari kendaraan listrik masih baru buat di Indonesia. Kami ingin memastikan konsumen mendapatkan manfaat sepenuhnya dari kendaraan jenis ini,” terang Nakamura.

***