Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Di sesi pembukaan, Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian, Taufiek Bawazier mengatakan, IIMS diharapkan bisa memicu gairah konsumen menyoal kendaraan listrik.
"Salah satu strategi otomotif 4.0 adalah membangun ekosistem untuk industri EV (Electric Vehicle) dimulai dengan penguasaan kemampuan manufaktur sepeda motor dan mobil listrik sesuai dengan tren global. Saat ini ada 15 perusahaan industri motor listrik di Indonesia dengan berbagai brand yang cukup dikenal dengan kapasitas produksi sebanyak 177 ribu unit per tahun," kata Taufiek Bawazier saat pembukaan acara.
Dia mengatakan, pemerintah menargetkan proyeksi motor listrik pada 2025 sebesar 20 persen dari total produksi nasional. Hal ini bertujuan untuk menurunkan gas rumah kaca.
Maka dari itu selain menghadirkan beberapa produsen motor listrik . IIMS Motobike Show juga coba buat pameran modifikasi motor berbasis baterai. Di sini, fokusnya tak cuma dipamerkan namun mencari builder terbaik dan tentunya edukasi seputar kendaraan elektrifikasi.
Juri dan tim official Indonesian Custom E–Moto Expo & Championship (ICEC), Djoko Iman Santoso mengatakan, ICEC bisa dibilang sebagai kompetisi motor kustom pertama di Indonesia yang mengusung motor ramah lingkungan,
ADVERTISEMENT
"Ide ini keluar karena cepat atau lambat kita akan menuju era electric vehicle. Dan seperti diketahui masa depan memang di kendaraan listrik, oleh sebab itu kami buat supaya bisa menarik perhatian bahwa motor listrik ternyata bisa dikustom juga," kata Iman kepada kumparan, Jumat (4/12).
ICEC sendiri, kata Iman bertujuan mendorong para builder atau pelaku motor kustom untuk bisa memperkenalkan keahliannya dalam menggarap motor listrik. Seperti yang diketahui, industri kustom memang masih awam menyoal kendaraan setrum.
"Jadi memang tujuannya edukasi dan mereka nanti bisa berinteraksi dengan pengunjung soal motornya," pungkas dia.
31 Motor kustom listrik berkompetisi
Totalnya ada sebanyak 31 motor kustom berbasis baterai yang dilombakan. Untuk kelasnya sendiri terbagi menjadi 2, yakni freestyle dan enthusiast.
ADVERTISEMENT
"Untuk perdana ini hanya 2 kelas karena memang tujuannya memperkenalkan bahWA motor listrik bisa dikustom. Dari situ mungkin di tahun berikutnya akan lebih spesifik lagi kelasnya," jelasnya.
Menariknya bagi kamu yang tertarik unitnya dapat membeli motor karya para modifikator tersebut.