Kunci Injektor Awet, Rutin Bersihkan Throttle Body Motor Injeksi

Ilustrasi throttle body. Foto: Shutterstock

Motor keluaran terbaru saat ini menggunakan mesin dengan sistem injeksi. Sistem ini berbeda dengan mesin model lama yang masih menggunakan karburator, di mesin injeksi sudah menggunakan komponen yang disebut throttle body (TB).

Fungsinya, untuk mengatur jumlah udara yang masuk saat tuas gas diputar. Sama seperti bagian mesin lainnya, komponen ini juga harus dirawat dan dijaga agar performa motor tetap dalam keadaan prima.

Penggawa Meydi Speed Ekhsan Saputra menyarankan pembersihan TB idealnya dilakukan setiap 1.000 sampai 1.500 km.

“Kalau motor harian apalagi sudah pake filter racing bahkan sebulan pun TB sudah kotor banget. Makanya kalau di kita (Meydi Speed) membersihkan TB, nanti dicopot dan dibersihkan pakai karbu cleaner biar bersih,” buka Ekhsan alias Meydi saat ditemui di bengkelnya beberapa waktu lalu.

Ilustrasi filter motor. Foto: Shutterstock

“Biasanya saya lihat kalau filternya sudah mengendap hitam banget, saya saranin langsung bersihin TB. Apa lagi kalau motor dipakai harian dan jalur yang dilewati banyak debu, itu sudah pasti kotoran numpuk di TB,” pungkasnya.

Lebih lanjut, Meydi menjelaskan kotoran yang menempel di TB biasanya berupa pasir halus yang bisa saja masuk ke bagian klep. Imbasnya bisa mengakibatkan hilang kompresi.

Soal perawatan, Meydi lebih memilih menyarankan pembersihan TB ketimbang dengan melakukan infus injektor. “Kalau injektor lebih awet, kalau motor masih hidup, berarti injektor kan normal. Kalau rutin ngebersihin TB sebenernya itu aja sudah cukup buat pemakaian harian,” ujarnya.

Soal biaya servis, Meydi Speed membandrol Rp 200 ribu untuk paket pembersihan TB dan CVT.