Mitsubishi Evolution ‘Reborn’ Dalam Wujud yang Lain

2 Agustus 2021 13:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mitsubishi Lancer Evolution Foto: dok. Paultan
zoom-in-whitePerbesar
Mitsubishi Lancer Evolution Foto: dok. Paultan
ADVERTISEMENT
Evolution, yang menjadi produk legendaris Mitsubishi dikabarkan akan hidup lagi atau reborn. Bukan dalam sedan sport, Mitsubishi Evolution akan debut dalam keluarga Outlander PHEV.
ADVERTISEMENT
Ya, Evolution dilaporkan menjadi sebuah varian di SUV PHEV. Sesuai namanya, varian ini memiliki performa yang lebih buas dibandingkan varian yang ada saat ini. Demikian dikutip dari laporan Best Car Web.
Menurut laporan, tiga berlian itu sedianya memperkenalkan Outlander PHEV Evolution secara perdana di dunia melalui gelaran Tokyo Motor Show, yang rutin digelar dua tahunan pada bulan Oktober. Namun dipastikan debutnya di Tokyo Big Sight akan ditunda menyusul tingginya kasus COVID-19.
Mithsubisi Outlander di Pameran otomotif IIMS Hybrid 2021 di JIEXPO Kemayoran, Kamis (15/4). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Sejauh ini belum diketahui seberapa buas spesifikasi dari Outlander PHEV Evolution.
Mitsubishi Outlander PHEV yang beredar saat ini mengusung mesin 2.4000 cc yang dikombinasikan dengan motor listrik pada bagian depan dan belakang. Masalah output Outlander PHEV mampu mengeluarkan tenaga 132 dk dan torsi puncak 211 Nm. Sementara motor listriknya masing-masing memiliki tenaga 80 dan 93 dk.
ADVERTISEMENT
Mitsubishi Outlander PHEV menggendong baterai dengan kapasitas 13,8 kWh. Ketika pengisian daya cepat, hanya membutuhkan waktu sekitar 25 menit untuk mengisi baterai hingga 80 persen.
Apabila Outlander PHEV Evolution tentunya diharapkan menjadi lebih ganas dengan modifikasi performa yang lebih mantap. Meskipun performa yang didapatkan tidak mampu menandingi model legendaris Mitsubishi, Lancer Evolution.
Sementara itu, Mitsubishi mengumumkan kembalinya divisi Ralliart pada Mei lalu. Perusahaan itu menunjukkan gambar Mitsubishi Triton yang dilengkapi oleh komponen Ralliart yang membuat banyak orang berspekulasi bahwa Triton akan menjadi mobil pertama yang diluncurkan di bawah nama Ralliart.