Motor Listrik Honda EM1 e: Kena Diskon, Harga Bisa Jadi Rp 28 Jutaan

Motor listrik Honda EM1 e: acara Honda Bikers Day 2024 di Klaten, Jawa Tengah (26/10/2024). Foto: Sena Pratama/kumparan

Kuota pemberian bantuan pembelian motor listrik potongan Rp 7 juta dari pemerintah tahun ini rampung. Salah satu produk yang mendapatkannya, Honda EM1 e:, kini dijual kembali dengan harga normal mulai Rp 40-40,5 juta on the road (OTR) Jakarta.

Kendati demikian, beberapa diler Honda ternyata menawarkan harga khusus untuk EM1 e: hingga bisa terpangkas menjadi Rp 28 jutaan. Salah satunya datang dari jaringan penjualan Honda yang berada di Jawa Tengah.

"Ini potongan maksimal, harganya jadi bisa paling rendah Rp 28 jutaan. Penawaran spesial untuk area Jawa Tengah, khususnya Solo dan Klaten juga," ujar salah seorang wiraniaga Honda ditemui saat Honda Bikers Day 2024 di Klaten, Jawa Tengah, (26/10/2024).

Menurutnya, potongan harga yang didapatkan oleh konsumen bisa saja berbeda-beda tergantung penawaran hingga tidak lebih dari Rp 28 jutaan. Adapun, program spesial itu sudah berjalan dari awal Oktober hingga 31 Desember 2024.

Motor listrik Honda EM1 e: acara Honda Bikers Day 2024 di Klaten, Jawa Tengah (26/10/2024). Foto: Sena Pratama/kumparan

"Syarat untuk bisa mendapatkan potongan harga ini, pembelian dengan NIK KTP tidak terdaftar pembelian motor listrik subsidi (pemerintah) lain sebelumnya. Ini juga berlaku untuk EM1 e: Plus," imbuhnya.

Dikonfirmasi General Manager Corporate Communication PT Astra Honda Motor (AHM), Ahmad Muhibbuddin menjelaskan bahwa program tersebut murni dari diler regional Jawa Tengah dan tidak berlaku nasional.

"Itu dari diler, jadi masing-masing main dealer beda-beda programnya," kata pria yang karib disapa Muhib ini ditemui di tempat yang sama.

Harga Honda EM1 e: dan EM1 e: Plus di wilayah Jawa Tengah dengan area Jakarta hanya selisih ratusan ribu rupiah. Mulai Rp 40,1 juta untuk unit EM1 e: dan satu baterai Mobile Power Pack e: (MMP e:) dan Rp 40,6 juta untuk EM1 e: Plus dan satu MPP e:.

Motor listrik EM1 e: PLUS meluncur di Indonesia (21/12/2023). Foto: Sena Pratama/kumparan

Muhib menambahkan, alasan AHM memboyong produk motor listrik lebih dekat ke masyarakat luas seperti contohnya di helatan Honda Bikers Day 2024 di Klaten adalah agar teknologi electric vehicle (EV) bisa lebih familiar.

"Ini juga bentuk upaya kami memperkenalkan lebih dalam motor listrik yang kami miliki. Karena memang kami tahu, setiap permulaan itu tidak mudah dan saya kira ini menjadi concern tidak hanya untuk AHM tetapi juga pemerintah agar motor listrik lebih akrab dengan masyarakat," paparnya.

"Di sini yang hadir sudah lebih dari 20 ribu dan semuanya Honda enthusiast, mudah-mudahan ini bisa dijadikan sebagai upaya AHM memperkenalkan teknologi motor listrik yang sudah kami miliki," pungkas Muhib.

Sekilas tentang motor listrik Honda EM1 e: dan EM1 e: Plus

Motor listrik Honda EM1 e: dan EM1 e: PLUS meluncur di Indonesia (21/12/2023). Foto: Sena Pratama/kumparan

Oke, apa yang bisa didapatkan konsumen dengan harga segitu? Pembeli akan mendapatkan, tentunya, satu unit EM1 e: atau EM1 e: PLUS sepaket dengan satu baterai Honda Mobile Power Pack e: (MPP e:) yang bisa dilepas pasang (detachable).

Honda EM1 e: dan EM1 e: PLUS punya dimensi yang sangat kompak. Panjangnya 1.795 mm, lebar 680, dan tinggi 1.080 mm. Untuk EM1 e: PLUS 65 mm lebih panjang karena ada tambahan bracket di belakangnya.

Meski ringkas dan cukup mungil, Honda tetap merancang agar motor setrum ini tetap nyaman ditunggangi oleh pengendara di atas 170 cm. Kami sudah mencobanya langsung, ruang kaki pengendara dibuat luas, begitu juga dengan joknya.

Bobotnya enteng, tak sampai 100 kilogram. Mencobanya di arena Astra Honda Motor Safety Riding & Training Center Cikarang Bekasi, motor ini gesit diajak bermanuver, dengan catatan pada kecepatan tidak terlalu tinggi.

PT Astra Honda Motor (AHM) resmi meluncurkan motor listrik Honda EM1 e: dan Honda EM1 e: PLUS di Cikarang, Bekasi (21/12/2023). Foto: Sena Pratama/kumparan

Rata-rata kecepatan yang mampu kami raih berkisar 25-35 km/jam, maksimal data pabrikan bisa sampai 45 km/jam. Rasanya, lebih cocok untuk penggunaan seperti di klaster perumahan atau lingkungan kecil lainnya.

Honda EM1 e: dan EM1 e: PLUS mengemas spesifikasi teknis serupa. Motor listrik penggeraknya menyatu langsung dengan ban belakang, mampu menghasilkan tenaga 1,7 kW atau 2,2 dk pada 540 rpm dan torsi 90 Nm di 25 rpm.

Sumber daya listrik dari baterai Honda MPP e: yang dijelaskan di atas tadi. Sudah mengantongi sertifikasi IP65 dan UNR 136 menjamin ketahanan baterai dari debu dan cipratan air, beratnya mencapai 10,2 kilogram.

Jika membeli home charging atau disebut Honda Power Pack Charger e:, pengisian daya dari 25-75 persen butuh waktu 2,9 jam dan dari 0-100 persen membutuhkan durasi 6 jam. Kalau mau lebih cepat, bisa memanfaatkan sistem swap.

***